KOMPAS.com - Bulu babi atau disebut juga landak laut adalah spesies air asin yang masih satu famili dengan bintang laut dan teripang.
Olahan bulu babi banyak digemari oleh orang-orang Jepang, yang mengolahnya menjadi makanan lezat bernama uni sushi.
Bahkan, menurut University of Maine, Amerika Serikat, Jepang merupakan negara konsumen bulu babi terbesar di dunia.
Bukan hanya cita rasa lezat dan tekstur lembut seperti mentega, bulu babi menawarkan banyak nilai gizi serta manfaat bagi kesehatan.
Lantas, apa saja manfaat bulu babi bagi kesehatan?
Nilai gizi bulu babi
Bulu babi atau dalam bahasa Inggris disebut sea urchin memiliki profil nutrisi yang mirip dengan jenis makanan laut lainnya, yakni sumber protein dan lemak sehat yang baik.
Dilansir dari laman Global Sea Foods North America, bulu babi pun termasuk makanan rendah kalori dan padat nutrisi yang kaya akan vitamin dan mineral.
Satu porsi makanan laut ini dengan berat sekitar 100 gram setidaknya mengandung:
Manfaat bulu babi untuk kesehatan
Berkat profil nutrisinya yang baik, konsumsi bulu babi membawa dampak baik pada kondisi kesehatan tubuh.
Bulu babi berkualitas baik berwarna oranye, emas, atau kuning dengan rasa manis dan tekstur halus seperti mentega.
Sebaliknya, uni berkualitas buruk akan terlihat berbintik, gembur, berair, kusam, dan berubah warna, serta memiliki rasa pahit yang harus dihindari.
Berikut manfaat mengonsumsi bulu babi:
1. Meningkatkan kesehatan jantung
Dikutip dari laman Livestrong, bulu babi bermanfaat untuk meningkatkan kesehatan jantung karena kandungan asam lemak omega 3 yang melimpah.
Asam lemak omega 3 adalah lemak sehat yang baik untuk jantung. Menurut American Heart Association, omega 3 membantu mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke.
Manfaat bulu babi ini mungkin dapat dirasakan jika rutin mengonsumsi minimal dua porsi per minggu seperti anjuran American Heart Association.
2. Meningkatkan kekebalan tubuh
Landak laut kaya akan antioksidan yang dapat membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh seseorang.
Saat sistem imunitas atau kekebalan menguat, tubuh pun tidak mudah terserang infeksi atau penyakit.
Selain itu, sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Marine Drugs pada Juni 2017 menyoroti manfaat lain dari bulu babi.
Makanan ini merupakan sumber antioksidan yang dikenal sebagai karotenoid, yang membantu melindungi tubuh terhadap penyakit neurodegeneratif, seperti Alzheimer dan Parkinson.
Tingginya kadar vitamin A pada bulu babi dapat membantu meningkatkan kesehatan kulit orang yang mengonsumsinya.
Sebab, salah satu fungsi vitamin A adalah meningkatkan pergantian sel dan mencegah pembentukan kerutan.
4. Mendukung kesehatan tulang
Bulu babi merupakan sumber kalsium, magnesium, dan vitamin D yang sangat baik bagi kesehatan tubuh secara umum.
Tidak hanya itu, tiga kandungan dalam makanan laut ini juga berperan penting untuk menjaga kekuatan serta kesehatan tulang.
5. Melancarkan sistem pencernaan
Sama seperti makanan laut lain, manfaat bulu babi selanjutnya diperoleh dari kandungan proteinnya yang tinggi.
Kandungan protein melimpah pada landak laut dapat membantu meningkatkan kesehatan pencernaan serta mencegah sembelit.
6. Membantu menurunkan berat badan
Selain melancarkan sistem pencernaan, kandungan protein pada bulu babi juga mendukung proses menurunkan berat badan.
Protein berkualitas tinggi sangat bermanfaat untuk menurunkan berat badan karena meningkatkan rasa kenyang dalam jangka panjang.
Protein juga membantu mengendalikan nafsu makan serta mengurangi asupan kalori secara keseluruhan.
Di sisi lain, bulu babi dan makanan laut relatif rendah kalori dibandingkan bahan pangan sumber protein lain.
Oleh karena itu, konsumsi bulu babi memberikan nutrisi sehat dengan kalori minimal, yang mayoritasnya berasal dari protein dan asam lemak.
https://www.kompas.com/tren/read/2024/04/15/063000465/6-manfaat-makan-bulu-babi-bagi-kesehatan-apa-saja-