Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Benarkah Konsumsi Buah Bisa Mengecilkan Perut Buncit?

KOMPAS.com - Media sosial X ramai membahas soal konsumsi buah untuk mengecilkan perut buncit.

Dalam unggahannya pada Minggu (7/4/2024), akun @diethingy menyebutkan, makan buah selama buka puasa diklaim ampuh mengecilkan perut buncit tanpa harus olahraga.

"Hasil buka puasa langsung makan buah dan nasi dan tanpa olahraga. masuktt! tanpa olahraga aja bisa begini karena engga makan takjil manis sama gorengan diet!" tulis unggahan tersebut.

Selama ini, buah memang dikenal sebagai salah satu makanan yang kaya akan nutrisi bermanfaat bagi tubuuh.

Lantas, benarkah konsumsi buah bisa mengecilkan perut buncit?

Penjelasan ahli

Ahli gizi IPB University Ali Khomsan mengatakan, konsumsi buah secara teratur bisa membantu mengecilkan perut buncit.

Pasalnya, buah tidak mengandung lemak dan kalori yang bisa menyebabkan perut buncit,

"Mengkonsumsi buah sayur yang banyak serat dan tidak banyak mengandung kalori termasuk salah satu strategi untuk mengurangi risiko perut buncit," kata Ali, saat dihubungi Kompas.com, Senin (8/4/2024).

Ia menjelaskan, perut buncit yang termasuk obesitas abdominal terjadi karena gaya hidup mengonsumsi makanan berlemak dan tinggi kalori yang berlebihan.

Perut buncit menjadi salah satu ciri khas kegemukan pada pria dan wanita yang dapat berdampak pada kesehatan jantung.

Dengan mengonsumsi buah, seseorang akan terhindar dari makanan yang mengandung lemak dan kalori tinggi, sehingga meminimalisir penumpukan lemak di area perut.

Kendati demikian, konsumsi buah untuk mengecilkan perut buncit sebaiknya diimbangi dengan olahraga.

"Olahraga dan konsumsi buah adalah kombinasi yang baik untuk mengatasi perut buncit," kata Ali.

Selain mengonsumsi buah, konsumsi sayur dan daging juga penting untuk memenuhi kebutuhan protein dalam tubuh.

Porsi makan buah untuk mengecilkan perut buncit

Terpisah, Ahli Gizi Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta, Toto Sudargo mengatakan, buah merupakan makanan terbaik untuk mengecilkan perut buncit.

Menurutnya, keuntungan makan buah adalah kandungan energi dan serat yang banyak sehingga tidak memenuhi lambung dan usus besar.

Hal ini karena buah mengandung gula alami berupa fruktosa dan galaktosa.

"Keuntungan lainnya, makan buah bisa membantu cepat kenyang, tapi juga cepat lapar. Tetapi ini tidak apa-apa," kata Toto saat dihungi Kompas.com, Senin.

Untuk membantu mengecilkan perut buncit, Toto menyarankan agar proporsi buah yang dikonsumsi lebih banyak, yakni lima kali lebih banyak dari nasi.

Adapun buah yang dikonsumsi, boleh jenis apa pun, mulai dari pepaya, melon, semangka, bengkoang, dan buah tinggi serat lainnya.

Konsumsi buah jadi gaya hidup

Untuk mengecilkan perut buncit dengan makan buah, Toto menyarankan agar tidak terpaku pada waktu.

Sebaliknya, konsumsi buah bisa dijadikan sebagai bagian dari gaya hidup konsumsi makanan harian.

"Jadi makan buah ini jadi kebiasaan daily eating," kata dia.

Berdasarkan pengalamannya, Toto yang kini berusia lebih dari 60 tahun dan rutin mengonsumsi buah telah mendapat manfaatnya.

Di usianya itu, Toto memiliki perut yang rata dan terhindar dari perut buncit.

https://www.kompas.com/tren/read/2024/04/08/210000365/benarkah-konsumsi-buah-bisa-mengecilkan-perut-buncit-

Terkini Lainnya

Deretan Insiden Pesawat Boeing Sepanjang 2024, Terbaru Dialami Indonesia

Deretan Insiden Pesawat Boeing Sepanjang 2024, Terbaru Dialami Indonesia

Tren
Asal-usul Gelar 'Haji' di Indonesia, Warisan Belanda untuk Pemberontak

Asal-usul Gelar "Haji" di Indonesia, Warisan Belanda untuk Pemberontak

Tren
Sosok Hugua, Politisi PDI-P yang Usul agar 'Money Politics' Saat Pemilu Dilegalkan

Sosok Hugua, Politisi PDI-P yang Usul agar "Money Politics" Saat Pemilu Dilegalkan

Tren
Ilmuwan Temukan Eksoplanet 'Cotton Candy', Planet Bermassa Sangat Ringan seperti Permen Kapas

Ilmuwan Temukan Eksoplanet "Cotton Candy", Planet Bermassa Sangat Ringan seperti Permen Kapas

Tren
8 Rekomendasi Makanan Rendah Kalori, Cocok untuk Turunkan Berat Badan

8 Rekomendasi Makanan Rendah Kalori, Cocok untuk Turunkan Berat Badan

Tren
Kronologi dan Fakta Keponakan Bunuh Pamannya di Pamulang

Kronologi dan Fakta Keponakan Bunuh Pamannya di Pamulang

Tren
Melihat 7 Pasal dalam RUU Penyiaran yang Tuai Kritikan...

Melihat 7 Pasal dalam RUU Penyiaran yang Tuai Kritikan...

Tren
El Nino Diprediksi Berakhir Juli 2024, Apakah Akan Digantikan La Nina?

El Nino Diprediksi Berakhir Juli 2024, Apakah Akan Digantikan La Nina?

Tren
Pria di Sleman yang Videonya Viral Pukul Pelajar Ditangkap Polisi

Pria di Sleman yang Videonya Viral Pukul Pelajar Ditangkap Polisi

Tren
Soal UKT Mahal Kemendikbud Sebut Kuliah Pendidikan Tersier, Pengamat: Terjebak Komersialisasi Pendidikan

Soal UKT Mahal Kemendikbud Sebut Kuliah Pendidikan Tersier, Pengamat: Terjebak Komersialisasi Pendidikan

Tren
Detik-detik Gembong Narkoba Perancis Kabur dari Mobil Tahanan, Layaknya dalam Film

Detik-detik Gembong Narkoba Perancis Kabur dari Mobil Tahanan, Layaknya dalam Film

Tren
7 Fakta Menarik tentang Otak Kucing, Mirip seperti Otak Manusia

7 Fakta Menarik tentang Otak Kucing, Mirip seperti Otak Manusia

Tren
Cerita Muluwork Ambaw, Wanita Ethiopia yang Tak Makan-Minum 16 Tahun

Cerita Muluwork Ambaw, Wanita Ethiopia yang Tak Makan-Minum 16 Tahun

Tren
Mesin Pesawat Garuda Sempat Terbakar, Jemaah Haji Asal Makassar Sujud Syukur Setibanya di Madinah

Mesin Pesawat Garuda Sempat Terbakar, Jemaah Haji Asal Makassar Sujud Syukur Setibanya di Madinah

Tren
Ada Vitamin B12, Mengapa Tidak Ada B4, B8, B10, dan B11?

Ada Vitamin B12, Mengapa Tidak Ada B4, B8, B10, dan B11?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke