Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

7 Penyakit yang Rentan Menyerang Golongan Darah A, B, dan AB, Apa Saja?

Setiap golongan darah tersebut memiliki risiko lebih tinggi atau rentan terhadap sejumlah penyakit tertentu.

Golongan darah A, B, dan AB, memiliki potensi penyakit yang lebih tinggi dibandingkan mereka bergolongan darah O dengan berbagai alasan.

Lantas, apa saja masalah kesehatan tersebut?

Penyakit yang rentan menyerang golongan darah A, B, dan AB

Dihimpun dari berbagai sumber, berikut sejumlah penyakit yang lebih rentan diderita golongan darah A, B, dan AB:

1. Malaria

Dikutip dari WebMD (4/3/2022), penyakit malaria yang ditularkan dari nyamuk lebih rentan menyerang seseorang yang memiliki golongan darah A, B, dan AB dibandingkan O.

Pasalnya, parasit penyebab malaria yang ditularkan oleh nyamuk sulit menempel pada sel darah bergolongan O.

2. Kanker pankreas

Seseorang dengan golongan darah A, B, dan AB memiliki risiko lebih tinggi menderita kanker pankreas dibandingkan mereka yang bergolongan darah O.

Sebab, molekul dalam sel darah merah yang ada di ketiga golongan darah tersebut membantu bakteri H. pylori tumbuh di usus.

Infeksi H. pylori itu kemudian lebih memungkinkan seseorang terkena kanker pankreas.

3. Kanker perut

Kanker perut lebih berisiko diderita oleh golongan darah A, B, dan AB dibandingkan mereka yang bergolongan darah O.

Hal itu dikarenakan infeksi bakteri H. pylori yang lebih sering terjadi pada ketiga golongan tersebut.

Bakteri tersebut biasanya ditemukan di perut dan terkadang juga menyebabkan peradangan dan bisul.

4. Penggumpalan darah

Sebuah studi menunjukkan bahwa orang dengan golongan darah B, A, atau AB berisiko lebih tinggi terkena tromboemboli vena atau venous thromboembolism (VTE).

VTE tersebut terjadi saat darah menggumpal di vena dalam seperti pada bagian kaki seseorang.

Bahkan, gumpalan darah ini terkadang bisa berpindah ke paru-paru.

5. Penyakit jantung

Golongan darah AB, A, atau B memiliki kemungkinan lebih rentan terkena penyakit jantung, dilansir dari PennMedicine (10/11/2020).

Pasalnya, ketiga golongan darah tersebut mempunyai salah satu gen yang tidak dimiliki golongan darah O.

Gen tersebut dapat meningkatkan risiko penyakit arteri koroner yang berkembang ketika arteri memasok darah ke dan dari jantung menjadi keras dan menyempit.

Hal itu kemudian menyebabkan serangan jantung ketika arteri tersumbat.

Dilansir dari WebMD, peneliti lain berpikir risiko penyakit jantung ini mungkin berkaitan dengan kecenderung golongan darah A, B, dan AB memiliki kolesterol dan jumlah protein yang lebih tinggi yang terkait dengan pembekuan.

Masalah fungsi otak tersebut dapat menyebabkan demensia, dibandingkan mereka yang bergolongan darah O.

Ketiga golongan tersebut juga berkaitan dengan risiko stroke, yang bisa terjadi karena sirkulasi darah ke otak terganggu.

7. Stres

Stres meningkatkan kadar kortisol, yaitu hormon stres, dalam tubuh Anda. Mereka dengan golongan darah A cenderung memiliki lebih banyak kortisol.

Jadi, golongan darah ini mungkin akan lebih sulit menghadapi situasi yang penuh tekanan.

https://www.kompas.com/tren/read/2024/02/15/110000265/7-penyakit-yang-rentan-menyerang-golongan-darah-a-b-dan-ab-apa-saja-

Terkini Lainnya

Media Asing Soroti Banjir Bandang Sumbar, Jumlah Korban dan Pemicunya

Media Asing Soroti Banjir Bandang Sumbar, Jumlah Korban dan Pemicunya

Tren
Sejarah Lari Maraton, Jarak Awalnya Bukan 42 Kilometer

Sejarah Lari Maraton, Jarak Awalnya Bukan 42 Kilometer

Tren
Rekonfigurasi Hukum Kekayaan Intelektual terhadap Karya Kecerdasan Buatan

Rekonfigurasi Hukum Kekayaan Intelektual terhadap Karya Kecerdasan Buatan

Tren
Basuh Ketiak Tanpa Sabun Diklaim Efektif Cegah Bau Badan, Benarkah?

Basuh Ketiak Tanpa Sabun Diklaim Efektif Cegah Bau Badan, Benarkah?

Tren
BPJS Kesehatan Tegaskan Kelas Pelayanan Rawat Inap Tidak Dihapus

BPJS Kesehatan Tegaskan Kelas Pelayanan Rawat Inap Tidak Dihapus

Tren
Cara Memindahkan Foto dan Video dari iPhone ke MacBook atau Laptop Windows

Cara Memindahkan Foto dan Video dari iPhone ke MacBook atau Laptop Windows

Tren
Video Viral Pusaran Arus Laut di Perairan Alor NTT, Apakah Berbahaya?

Video Viral Pusaran Arus Laut di Perairan Alor NTT, Apakah Berbahaya?

Tren
Sosok Rahmady Effendi Hutahaean, Eks Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta yang Dilaporkan ke KPK

Sosok Rahmady Effendi Hutahaean, Eks Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta yang Dilaporkan ke KPK

Tren
Harta Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Disebut Janggal, Benarkah Hanya Rp 6,3 Miliar?

Harta Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Disebut Janggal, Benarkah Hanya Rp 6,3 Miliar?

Tren
5 Potensi Efek Samping Minum Susu Campur Madu yang Jarang Diketahui

5 Potensi Efek Samping Minum Susu Campur Madu yang Jarang Diketahui

Tren
5 Penyebab Anjing Peliharaan Mengabaikan Panggilan Pemiliknya

5 Penyebab Anjing Peliharaan Mengabaikan Panggilan Pemiliknya

Tren
8 Fakta Penggerebekan Laboratorium Narkoba di Bali, Kantongi Rp 4 Miliar

8 Fakta Penggerebekan Laboratorium Narkoba di Bali, Kantongi Rp 4 Miliar

Tren
UPDATE Banjir Sumbar: 50 Orang Meninggal, 27 Warga Dilaporkan Hilang

UPDATE Banjir Sumbar: 50 Orang Meninggal, 27 Warga Dilaporkan Hilang

Tren
Rusia Temukan Cadangan Minyak 511 Miliar Barel di Antarktika, Ancam Masa Depan Benua Beku?

Rusia Temukan Cadangan Minyak 511 Miliar Barel di Antarktika, Ancam Masa Depan Benua Beku?

Tren
Duduk Perkara Kepala Bea Cukai Purwakarta Dibebastugaskan, Buntut Harta Kekayaan Tak Wajar

Duduk Perkara Kepala Bea Cukai Purwakarta Dibebastugaskan, Buntut Harta Kekayaan Tak Wajar

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke