Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Maskapai di India Didenda Rp 2,2 Miliar karena Biarkan Penumpang Makan di Landasan Pacu

Maskapai tersebut mengizinkan penumpang untuk turun dan berbaur satu sama lain di landasan pacu, sembari menanti penerbangan mereka yang tertunda.

Selain maskapai penerbangan, pihak bandara juga dikenakan denda atas insiden tersebut.

Denda tertinggi untuk maskapai di India

Dilansir dari India Today, Rabu (17/1/2024), denda yang dibebankan pada IndiGo tersebut adalah denda tertinggi yang harus dibayar maskapai dalam beberapa waktu terakhir.

Hukuman tersebut dijatuhkan pihak Direktorat Jenderal Perhubungan Udara India yang memantau keselamatan perjalanan udara.

Tak hanya maskapai penerbangan, Bandara Mumbai juga didenda senilai 36.000 dollar AS atau sekitar Rp 562 juta.

Denda tersebut dijatuhkan lantaran Bandara Mumbai dianggap lalai dan tidak melaporkan kejadian tersebut ke Biro Keamanan Penerbangan Sipil setempat.

Kronologi IndiGo didenda Rp 2,2 miliar

Dilansir dari Vietnam Express, Jumat (19/1/2024), insiden IndiGo bermula ketika rute penerbangan pesawat dari Goa ke Delhi tersebut dialihkan karena kabut tebal membuat jarak pandang pesawat terbatas.

Rute pesawat yang harusnya langsung itu terpaksa diganti dan mendarat sejenak di Mumbai, India untuk menanti cuaca kondusif.

Sambil menunggu pesawat lepas landas kembali, penumpang IndiGo diperbolehkan untuk turun. Akhirnya, banyak penumpag yang duduk-duduk untuk makan di landasan pacu bandara.

Sebuah video yang viral di media sosial sempat memperlihatkan aktivitas penumpang IndiGo yang duduk di landasan pacu pesawat.

Mereka tampak sedang berbagi makanan, menggunakan ponsel, dan bersantai di samping pesawat IndiGo.

Di sisi lain, pihak IndiGo menyatakan permintaan maafnya atas insiden yang terjadi tersebut.

“Kami dengan tulus meminta maaf kepada pelanggan kami dan saat ini sedang menyelidiki insiden tersebut,” kata IndiGo dalam pernyataan resminya.

“Kami akan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk menghindari kejadian seperti itu di masa depan," sambungnya.

Kasus IndiGo bukan kali pertama. Maskapai American Airlines juga pernah didenda 4,1 juta dollar AS atau Rp 64 miliar karena melanggar peraturan keselamatan penerbangan dengan membiarkan sejumlah penumpangnya duduk di landasan pacu bandara selama berjam-jam.

https://www.kompas.com/tren/read/2024/01/21/093000965/maskapai-di-india-didenda-rp-2-2-miliar-karena-biarkan-penumpang-makan-di

Terkini Lainnya

Rumput Lapangan GBK Jelang Kualifikasi Piala Dunia usai Konser NCT Dream Disorot, Ini Kata Manajemen

Rumput Lapangan GBK Jelang Kualifikasi Piala Dunia usai Konser NCT Dream Disorot, Ini Kata Manajemen

Tren
Bukan UFO, Penampakan Pilar Cahaya di Langit Jepang Ternyata Isaribi Kochu, Apa Itu?

Bukan UFO, Penampakan Pilar Cahaya di Langit Jepang Ternyata Isaribi Kochu, Apa Itu?

Tren
5 Tokoh Terancam Ditangkap ICC Imbas Konflik Hamas-Israel, Ada Netanyahu

5 Tokoh Terancam Ditangkap ICC Imbas Konflik Hamas-Israel, Ada Netanyahu

Tren
Taspen Cairkan Gaji ke-13 mulai 3 Juni 2024, Berikut Cara Mengeceknya

Taspen Cairkan Gaji ke-13 mulai 3 Juni 2024, Berikut Cara Mengeceknya

Tren
Gaet Hampir 800.000 Penonton, Ini Sinopsis 'How to Make Millions Before Grandma Dies'

Gaet Hampir 800.000 Penonton, Ini Sinopsis "How to Make Millions Before Grandma Dies"

Tren
Ramai soal Jadwal KRL Berkurang saat Harpitnas Libur Panjang Waisak 2024, Ini Kata KAI Commuter

Ramai soal Jadwal KRL Berkurang saat Harpitnas Libur Panjang Waisak 2024, Ini Kata KAI Commuter

Tren
Simak, Ini Syarat Hewan Kurban untuk Idul Adha 2024

Simak, Ini Syarat Hewan Kurban untuk Idul Adha 2024

Tren
BMKG Keluarkan Peringatan Dini Kekeringan di DIY pada Akhir Mei 2024, Ini Wilayahnya

BMKG Keluarkan Peringatan Dini Kekeringan di DIY pada Akhir Mei 2024, Ini Wilayahnya

Tren
8 Bahaya Mencium Bayi, Bisa Picu Tuberkulosis dan Meningitis

8 Bahaya Mencium Bayi, Bisa Picu Tuberkulosis dan Meningitis

Tren
3 Alasan Sudirman Said Maju sebagai Gubernur DKI Jakarta, Siap Lawan Anies

3 Alasan Sudirman Said Maju sebagai Gubernur DKI Jakarta, Siap Lawan Anies

Tren
Starlink Indonesia: Kecepatan, Harga Paket, dan Cara Langganan

Starlink Indonesia: Kecepatan, Harga Paket, dan Cara Langganan

Tren
AS Hapuskan 'Student Loan' 160.000 Mahasiswa Senilai Rp 123 Triliun

AS Hapuskan "Student Loan" 160.000 Mahasiswa Senilai Rp 123 Triliun

Tren
Apakah Setelah Pindah Faskes, BPJS Kesehatan Bisa Langsung Digunakan?

Apakah Setelah Pindah Faskes, BPJS Kesehatan Bisa Langsung Digunakan?

Tren
Apakah Gerbong Commuter Line Bisa Dipesan untuk Rombongan?

Apakah Gerbong Commuter Line Bisa Dipesan untuk Rombongan?

Tren
Kapan Tes Online Tahap 2 Rekrutmen BUMN 2024? Berikut Jadwal, Kisi-kisi, dan Syarat Lulusnya

Kapan Tes Online Tahap 2 Rekrutmen BUMN 2024? Berikut Jadwal, Kisi-kisi, dan Syarat Lulusnya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke