Penjelasan Pertamina soal Sepeda Motor yang Terbakar di SPBU Bekasi, Dipicu Kebocoran Tangki

Video tersebut diunggah oleh akun Instagram @peristiwa_bekasi pada Senin (8/1/2024).

"Detik-detik Motor Terbakar di SPBU Jalan Kartini, Bekasi Timur (Poncol) Pada Hari Ahad (7/1/2024)," tulis pengunggah.

Dalam unggahan video, tampak kebakaran terjadi usai pengendara sepeda motor mengisi bahan bakar minyak (BBM).

Saat itu, pengendara tersebut sedang berusaha menyalakan mesin sepeda motor dan tiba-tiba keluar api dari bagian mesin.

Tak lama setelah itu, api mulai berkobar dan terlihat petugas SPBU berusaha untuk memadamkan apinya.

"Untung Petugas SPBU Dengan Sigap Langsung Memgbil Alat Pemadam dan Menyemprotkan Cairan Ke Motor Agar Padam dan Tidak Merembet Kemana Mana," imbuhnya.

Hingga Kamis (11/1/2024) siang, unggahan tersebut sudah disukai sebanyak 509 kali dan mendapatkan 24 komentar dari warganet.

Penjelasan Pertamina

Communication Relations MOR III Jawa Bagian Barat, Eko Kristiawan membenarkan peristiwa tersebut.

Ia menyampaikan, kebakaran sepeda motor tersebut terjadi di SPBU Jalan RA Kartini, Kota Bekasi pada Minggu (7/1/2024) pukul 21.40 WIB.

"Sepeda motor yang terbakar dalam insiden tersebut adalah Yamaha Byson," ujarnya saat dikonfirmasi Kompas.com, Kamis (11/1/2024).

Eko menjelaskan, kronologi bermula saat selesai mengisi BBM, pengendara sepeda motor Yamaha Byson men-starter kendaraannya. Kemudian, tak lama setelah itu muncul percikan api dari mesin motornya.

"Pengendara tersebut minta bantuan pada petugas SPBU sambil menahan sepeda motornya," imbuh Eko.

Penyebab kebakaran

Kemudian petugas SPBU dengan sigap membantu memadamkan menggunakan alat pemadam api ringan (APAR) sampai api padam. 

Eko mengatakan, kebakaran tersebut dipicu adanya kebocoran pada tangki sepeda motor.

Untungnya tidak ada korban dalam kejadian tersebut. Selain itu, tidak ada kerusakan selain dari sepeda motor milik pengendara itu sendiri.

"Kebocoran tangki BBM sepeda motor Yamaha Byson itu penyebabnya. Tidak ada lagi yang terdampak," pungkasnya.