Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Selesaikan Rubik 3,13 Detik, Pria Autisme Ini Pecahkan Rekor Dunia

KOMPAS.com - Seorang pemuda asal California, Amerika Serikat berhasil memecahkan rekor dunia menyelesaikan rubik hanya dalam waktu 3,13 detik.

Rekor tersebut tercipta dalam sebuah sebuah kejuaraan di California, AS pada Senin (11/6/2023).

Pemuda tersebut adalah Max Park (21) yang pernah memenangkan lebih dari 400 pertandingan rubik, dikutip dari Times Now News.

Rekor dunia

Park yang didiagnosis menderita autisme sedang hingga berat saat kecil, mencetak rekor dunia baru dalam kompetisi pemecahan tunggal 3x3x3.

Video detik-detik keberhasilan Park memecahkan rekor dunia pun tersebar di berbagai platform media sosial.

Dalam video itu, Park dan semua orang di sekitarnya bersorak keras saat waktu 3,13 detiknya ditampilkan di papan skor.

Ia sukses memecahkan rekor 3,47 detik yang telah dibuat selama empat tahun oleh Yusheng Du dari China pada acara yang sama.

Orangtua Park, Schawn dan Miki menjelaskan, kompetisi rubik ini merupakan salah satu cara terbaik untuk membantu perkembangan Park.

"Awalnya, kami tidak pernah memulai permainan rubik. Kami bermain karena autisme Park," kata mereka, dikutip dari Daily Mail.

Kemampuan motorik

Menurutnya, kunci untuk merawat anak autis adalah menemukan situasi di mana mereka dapat bersosialisasi. Ketika remaja, Park disebut tidak memiliki keterampilan motorik.

Park saat itu tidak bisa membuka botol air, sehingga orangtuanya mencari sesuatu yang membuatnya memperkuat keterampilan motorik halusnya. 

"Kami memiliki rubik di rumah dan ia menujukkan minatnya," kata ibunya. 


Cara anak autisme terus berkembang

Di luar keterampilan motorik, kompetisi rubik menurut orangtua Park adalah cara terbaik baginya untuk berkembang dalam situasi lain.

Mereka juga mengajarinya bagaimana mengantre, menunggu gilirannya dan mengatakan bahwa dia siap untuk pergi ketika tiba gilirannya.

Memiliki anak laki-laki yang berbakat dalam kompetisi tampaknya hanya bonus bagi keluarga Park.

"Dia menjadi ahli dalam rubik hanyalah sebuah renungan. Bahkan tidak dianggap. Itu bahkan tidak penting," ujarnya.

Park sebelumnya juga pernah memenangkan Piala Dunia Kubus Rubik Red Bull pada tahun 2020.

Kehebatan Park ini bahkan pernah diangkat ke dalam film dokumenter Netflix berjudul The Speed Cubers pada 2020.

https://www.kompas.com/tren/read/2023/06/16/120000065/selesaikan-rubik-3-13-detik-pria-autisme-ini-pecahkan-rekor-dunia

Terkini Lainnya

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 16-17 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 16-17 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Beda Penampilan Sandra Dewi Saat Diperiksa | Peringatan Dini Kekeringan di Jateng

[POPULER TREN] Beda Penampilan Sandra Dewi Saat Diperiksa | Peringatan Dini Kekeringan di Jateng

Tren
Viral, Video Pelajar di Yogyakarta Dikepung Usai Tertinggal Rombongan

Viral, Video Pelajar di Yogyakarta Dikepung Usai Tertinggal Rombongan

Tren
Daftar Pelayanan Rawat Inap Rumah Sakit yang Tidak Menerapkan KRIS

Daftar Pelayanan Rawat Inap Rumah Sakit yang Tidak Menerapkan KRIS

Tren
Pohon Purba Beri Bukti Musim Panas 2023 adalah yang Terpanas dalam 2.000 Tahun

Pohon Purba Beri Bukti Musim Panas 2023 adalah yang Terpanas dalam 2.000 Tahun

Tren
7 Makanan Tinggi Kalori yang Menyehatkan, Cocok untuk Menaikkan Berat Badan

7 Makanan Tinggi Kalori yang Menyehatkan, Cocok untuk Menaikkan Berat Badan

Tren
Sosok Kemal Redindo, Anak SYL yang Minta Uang ke Pejabat Kementan untuk Aksesori Mobil

Sosok Kemal Redindo, Anak SYL yang Minta Uang ke Pejabat Kementan untuk Aksesori Mobil

Tren
Sejumlah Pemerintah Daerah Larang dan Batasi 'Study Tour', Pengamat Pendidikan: Salah Sasaran

Sejumlah Pemerintah Daerah Larang dan Batasi "Study Tour", Pengamat Pendidikan: Salah Sasaran

Tren
Gerbang Dunia Bawah di Siberia Semakin Terbuka Lebar Imbas Es Mencair

Gerbang Dunia Bawah di Siberia Semakin Terbuka Lebar Imbas Es Mencair

Tren
Viral, Video Penumpang KRL Terperosok Celah Peron Stasiun Sudirman

Viral, Video Penumpang KRL Terperosok Celah Peron Stasiun Sudirman

Tren
WNA Rusia Mengaku Dideportasi Usai Ungkap Kasus Narkoba, Ini Kata Polda Bali dan Imigrasi

WNA Rusia Mengaku Dideportasi Usai Ungkap Kasus Narkoba, Ini Kata Polda Bali dan Imigrasi

Tren
Video Viral Petugas Dishub Medan Disebut Memalak Pedagang Martabak, Ini Faktanya

Video Viral Petugas Dishub Medan Disebut Memalak Pedagang Martabak, Ini Faktanya

Tren
21 Layanan yang Tidak Ditanggung BPJS Kesehatan dalam Perpres Nomor 59 Tahun 2024, Apa Saja?

21 Layanan yang Tidak Ditanggung BPJS Kesehatan dalam Perpres Nomor 59 Tahun 2024, Apa Saja?

Tren
Rincian Penerimaan Gratifikasi Rp 23,5 Miliar Eks Kepala Bea Cukai DIY Eko Darmanto

Rincian Penerimaan Gratifikasi Rp 23,5 Miliar Eks Kepala Bea Cukai DIY Eko Darmanto

Tren
Persib Bandung Gandeng Pinjol sebagai Sponsor, Bagaimana Aturannya?

Persib Bandung Gandeng Pinjol sebagai Sponsor, Bagaimana Aturannya?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke