Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mengenal Apa Itu Protection Visa Australia yang Dimiliki Akun Tiktok Awbimax Reborn

Hal itu bermula dari pemilik akun TikTok @awbimaxreborn yang mengunggah terkait kondisi Lampung.

"Presentasi kali ini tentang alasan kenapa Lampung tidak maju-maju dan malah banyak warganya yg bekerja di luar daerah atau bahkan ke luar negeri. Apakah di daerah kalian sama?" tulisnya.

Imbas dari unggahannya tersebut, ia kemudian dilaporkan oleh salah satu advokat bernama Gindha Ansori.

Kemudian melalui video TikTok terbarunya ini, ia menyinggung seseorang yang melaporkannya tersebut dengan memperlihatkan bahwa dirinya memiliki protection visa (visa perlindungan) di Australia

Dari penelusuran Kompas.com, pemilik akun TikTok @awbimaxreborn mempunyai nama asli Bima Yudho Saputra.

Lantas, apa itu protection visa?

Jenis-jenis protection visa Australia

Dikutip dari laman resmi imigrasi Australia, ada beberapa jenis visa yang tersedia di negara Kangguru tersebut, meliputi:

  • Visa pengunjung
  • Visa belajar dan pelatihan
  • Visa keluarga dan pasangan
  • Visa kerja dan terampil
  • Visa pengungsi dan kemanusiaan
  • Visa yang dicabut
  • Visa lainnya

Visa-visa di atas bisa digunakan untuk setiap orang yang datang ke Australia yang disesuaikan dengan kebutuhannya.

Selain itu, jenis visa di Australia juga dikategorikan berdasarkan subkelas yang ditunjukkan dengan keterangan angka, seperti visa perlindungan permanen dengan kode subkelas 866 dan visa perlindungan sementara dengan kode subkelas 785.

Untuk informasi lebih lengkap terkait jenis visa di Australia dapat disimak di sini.

Apa itu visa perlindungan subkelas 866?

Visa perlindungan atau protection visa dengan subkelas 866 adalah visa yang ditujukan untuk seseorang yang tiba di Australia dengan visa yang sah dan ingin mencari suaka.

Visa perlindungan jenis ini memungkinkan seseorang untuk tinggal di Australia secara permanen tanpa batas waktu. Untuk biayanya sendiri, seseorang harus membayar sebesar 40 dollar Australia atau sekitar Rp 397.000.

Protection visa membutuhkan waktu sekitar 90 hari setelah pengajuan disetujui. Namun, dalam proses pembuatannya bisa membutuhkan waktu yang lebih lama apabila terdapat data dan informasi yang kurang lengkap.

Dikutip dari laman resmi Hak Asasi Manusia Australia, visa perlindungan sementara 785 memungkinkan seseorang untuk tinggal sementara di Australia.

Dengan visa jenis ini, seseorang bisa tinggal sementara waktu di Australia selama 3 tahun, bekerja, belajar, dan mengakses layanan pemerintah seperti Centrelink.

Di sisi lain, seseorang dengan visa jenis ini tidak dapat mensponsori anggota keluarga untuk visa Australia seperti visa perlindungan 866, atau diberikan visa substantif apa pun selama berada di Australia.

Fungsi visa perlindungan 785

  • Seseorang bisa tinggal, bekerja, dan belajar di Australia sementara selama 3 tahun.
  • Seseorang bisa mengakses layanan pemerintah seperti layanan jobactive, Medicare, dan Centrelink.
  • Seseorang bisa mengakses konseling jangka pendek untuk penyiksaan dan trauma bila diperlukan.
  • Seseorang bisa menghadiri kelas bahasa Inggris gratis jika memenuhi syarat.
  • Seseorang bisa bepergian ke luar negeri ke negara selain negara asal jika memperoleh persetujuan tertulis dari pihak imigrasi Australia untuk melakukan perjalanan karena keadaan terpaksa.

Untuk mengetahui jenis visa lainnya yang ada di Australia bisa dilihat di sini.

https://www.kompas.com/tren/read/2023/04/13/164339665/mengenal-apa-itu-protection-visa-australia-yang-dimiliki-akun-tiktok

Terkini Lainnya

Viral, Video Pelajar di Yogyakarta Dikepung Usai Tertinggal Rombongan

Viral, Video Pelajar di Yogyakarta Dikepung Usai Tertinggal Rombongan

Tren
Daftar Pelayanan Rawat Inap Rumah Sakit yang Tidak Menerapkan KRIS

Daftar Pelayanan Rawat Inap Rumah Sakit yang Tidak Menerapkan KRIS

Tren
Pohon Purba Beri Bukti Musim Panas 2023 adalah yang Terpanas dalam 2.000 Tahun

Pohon Purba Beri Bukti Musim Panas 2023 adalah yang Terpanas dalam 2.000 Tahun

Tren
7 Makanan Tinggi Kalori yang Menyehatkan, Cocok untuk Menaikkan Berat Badan

7 Makanan Tinggi Kalori yang Menyehatkan, Cocok untuk Menaikkan Berat Badan

Tren
Sosok Kemal Redindo, Anak SYL yang Minta Uang ke Pejabat Kementan untuk Aksesori Mobil

Sosok Kemal Redindo, Anak SYL yang Minta Uang ke Pejabat Kementan untuk Aksesori Mobil

Tren
Sejumlah Pemerintah Daerah Larang dan Batasi 'Study Tour', Pengamat Pendidikan: Salah Sasaran

Sejumlah Pemerintah Daerah Larang dan Batasi "Study Tour", Pengamat Pendidikan: Salah Sasaran

Tren
Gerbang Dunia Bawah di Siberia Semakin Terbuka Lebar Imbas Es Mencair

Gerbang Dunia Bawah di Siberia Semakin Terbuka Lebar Imbas Es Mencair

Tren
Viral, Video Penumpang KRL Terperosok Celah Peron Stasiun Sudirman

Viral, Video Penumpang KRL Terperosok Celah Peron Stasiun Sudirman

Tren
WNA Rusia Mengaku Dideportasi Usai Ungkap Kasus Narkoba, Ini Kata Polda Bali dan Imigrasi

WNA Rusia Mengaku Dideportasi Usai Ungkap Kasus Narkoba, Ini Kata Polda Bali dan Imigrasi

Tren
Video Viral Petugas Dishub Medan Disebut Memalak Pedagang Martabak, Ini Faktanya

Video Viral Petugas Dishub Medan Disebut Memalak Pedagang Martabak, Ini Faktanya

Tren
21 Layanan yang Tidak Ditanggung BPJS Kesehatan dalam Perpres Nomor 59 Tahun 2024, Apa Saja?

21 Layanan yang Tidak Ditanggung BPJS Kesehatan dalam Perpres Nomor 59 Tahun 2024, Apa Saja?

Tren
Rincian Penerimaan Gratifikasi Rp 23,5 Miliar Eks Kepala Bea Cukai DIY Eko Darmanto

Rincian Penerimaan Gratifikasi Rp 23,5 Miliar Eks Kepala Bea Cukai DIY Eko Darmanto

Tren
Persib Bandung Gandeng Pinjol sebagai Sponsor, Bagaimana Aturannya?

Persib Bandung Gandeng Pinjol sebagai Sponsor, Bagaimana Aturannya?

Tren
Berkaca pada Kasus Anak Depresi karena HP-nya Dijual, Psikolog: Kenali Bocah yang Berpotensi Depresi

Berkaca pada Kasus Anak Depresi karena HP-nya Dijual, Psikolog: Kenali Bocah yang Berpotensi Depresi

Tren
BMKG Keluarkan Peringatan Dini Gelombang Tinggi 15-16 Mei 2024, Ini Daftar Wilayahnya

BMKG Keluarkan Peringatan Dini Gelombang Tinggi 15-16 Mei 2024, Ini Daftar Wilayahnya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke