Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Lowongan Kerja di PT Kereta Api Pariwisata, Ini Posisi dan Syaratnya

KOMPAS.com - Anak usaha Badan Usaha Milik Negara (BUMN) PT Kereta Api Indonesia (KAI), KAI Pariwisata membuka lowongan kerja pada Mei 2022.

Merujuk unggahan akun Instagram resmi KAI Pariwisata, @kawisata, lowongan kerja yang dibuka adalah ticketing officer.

Nantinya, pelamar yang lolos seleksi akan ditempatkan di stasiun-stasiun Kereta Commuter Indonesia wilayah Jawa Barat dan Jawa Timur.

Saat dikonfirmasi, Humas PT KAI Pariwisata M Ilud Siregar membenarkan adanya informasi lowongan ticketing officer tersebut.

"Benar, untuk keterangan lebih lanjut disampaikan dalam Instagram @kaiwisata," ujar Ilud ketika dihubungi Kompas.com, Minggu (8/5/2022).

Adapun pendaftaran lowongan ticketing officer dapat dilakukan pada laman http://recruitment.kawisata.id paling lambat Kamis, 12 Mei 2022.

Berikut informasi selengkapnya:

Lowongan kerja ticketing officer di Jawa Barat

Penempatan:

Lowongan kerja ticketing officer di Jawa Timur

Penempatan:

  • Stasiun Bojonegoro
  • Babat
  • Lamongan
  • Indro
  • Surabaya Turi
  • Surabaya Kota
  • Surabaya Gubeng
  • Waru
  • Sidoarjo
  • Bangil
  • Malang
  • Mojokerto
  • Wlingi
  • Kepanjen
  • Malang Kota Lama
  • Jombang
  • Kertosono
  • Papar
  • Kediri
  • Tulung Agung
  • Ngunut
  • Blitar
  • Cepu
  • Pasuruan.

Fasilitas:

Gaji UMK sesuai penempatan, BPJS Kesehatan, dan BPJS Ketenagakerjaan.

Syarat khusus lowongan kerja di PT Kereta Api Pariwisata

1. Pria atau wanita

2. Tinggi badan minimal

  • Pria: 160 cm
  • Wanita: 155 cm

3. Usia minimal 18 tahun, maksimal 25 tahun pada saat rekrutmen bagi petugas loket baru.

4. Lulusan SMA/SMK (semua jurusan) dan S1

5. Untuk lulusan di bawah tahun 2020 menggunakan nilai NEM/UAN minimal 6,5 (enam koma lima), sedangkan untuk lulusan 2020 ke atas nilai ijazah minimal 8 (delapan) dengan nilai Matematika minimal 6 (enam), IPK 2,7 (dua koma tujuh).

Cara daftar lowongan kerja di PT Kereta Api Pariwisata

1. Calon pelamar yang belum memiliki akun, terlebih dahulu melakukan registrasi dan upload dokumen sesuai persyaratan lamaran, apabila gagal registrasi kirim email ke eoffice@kawisata.id dengan subject: gagal-registrasi [nama lengkap], dilampiri tangkapan layar (screenshot).

2. Tidak menerima upload lamaran melalui email eoffice@kawisata.id, upload lamaran melalui email akan otomatis dihapus dan email di blacklist.

3. Calon pelamar wajib memastikan bahwa email yang digunakan pada saat registrasi adalah email aktif dan data yang diinput harus sesuai identitas diri seperti KTP, ijazah, dan lainnya, serta tidak melakukan perubahan data atau dokumen setelah melakukan apply sampai proses rekrutmen selesai.

4. Calon pelamar yang sudah memiliki akun di website recruitment.kawisata.id harus memastikan bahwa dokumen persyaratan lamaran sudah di-upload di akun pelamar yang ada di website.

5. Bagi calon pelamar yang berminat mengikuti rekrutmen sesuai formasi yang ditawarkan, wajib melakukan proses apply pada akun masing-masing dan hanya bisa mengikuti satu event rekrutmen saja.

6. Bagi calon pelamar yang sudah melakukan upload dan melengkapi data, tetapi tidak melakukan proses apply di akunnya maka dianggap tidak mengikuti kegiatan rekrutmen ini.

7. Seluruh informasi mengenai rekrutmen hanya dapat dilihat melalui website resmi PT Kereta Api Pariwisata dengan alamat recruitment.kawisata.id.

8. Rekrutmen PT Kereta Api Pariwisata tidak dipungut biaya apa pun dan tidak menggunakan sistem refund atau penggantian biaya transportasi maupun akomodasi yang berkaitan dengan pelaksanaan rekrutmen dan dimohon untuk mengabaikan pihak-pihak yang menjanjikan dapat membantu meluluskan peserta rekrutmen.

9. Seleksi penerimaan pekerja menggunakan sistem gugur dan keputusan panitia tidak dapat diganggu gugat.

https://www.kompas.com/tren/read/2022/05/08/110500465/lowongan-kerja-di-pt-kereta-api-pariwisata-ini-posisi-dan-syaratnya

Terkini Lainnya

Pasien Pertama Penerima Donor Ginjal Babi Meninggal Dunia, Sempat Bertahan Hidup 2 Bulan

Pasien Pertama Penerima Donor Ginjal Babi Meninggal Dunia, Sempat Bertahan Hidup 2 Bulan

Tren
Peneliti Ungkap Ras Kucing yang Miliki Harapan Hidup Paling Lama, Jenis Apa?

Peneliti Ungkap Ras Kucing yang Miliki Harapan Hidup Paling Lama, Jenis Apa?

Tren
Bagaimana Nasib Uang Nasabah Paytren Pasca Ditutup? Ini Kata Yusuf Mansur

Bagaimana Nasib Uang Nasabah Paytren Pasca Ditutup? Ini Kata Yusuf Mansur

Tren
Jaringan Sempat Eror Disebut Bikin Layanan Terhambat, BPJS Kesehatan: Tetap Bisa Dilayani

Jaringan Sempat Eror Disebut Bikin Layanan Terhambat, BPJS Kesehatan: Tetap Bisa Dilayani

Tren
Seekor Kucing Mati Setelah Diberi Obat Scabies Semprot, Ini Kronologi dan Penjelasan Dokter Hewan

Seekor Kucing Mati Setelah Diberi Obat Scabies Semprot, Ini Kronologi dan Penjelasan Dokter Hewan

Tren
Riwayat Kafe Xakapa di Lembah Anai, Tak Berizin dan Salahi Aturan, Kini 'Tersapu' oleh Alam

Riwayat Kafe Xakapa di Lembah Anai, Tak Berizin dan Salahi Aturan, Kini "Tersapu" oleh Alam

Tren
Video Viral Detik-detik Petugas Damkar Tertabrak hingga Kolong Mobil

Video Viral Detik-detik Petugas Damkar Tertabrak hingga Kolong Mobil

Tren
Izin Paytren Aset Manajemen Dicabut OJK, Ini Alasannya

Izin Paytren Aset Manajemen Dicabut OJK, Ini Alasannya

Tren
Kelas BPJS Kesehatan Dihapus, Kemenkes Sebut KRIS Sudah Bisa Diterapkan

Kelas BPJS Kesehatan Dihapus, Kemenkes Sebut KRIS Sudah Bisa Diterapkan

Tren
Paus Fransiskus Umumkan 2025 sebagai Tahun Yubileum, Apa Itu?

Paus Fransiskus Umumkan 2025 sebagai Tahun Yubileum, Apa Itu?

Tren
Bisakah Cairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Paklaring Usai Resign?

Bisakah Cairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Paklaring Usai Resign?

Tren
Apa Itu Gerakan Blockout 2024 yang Muncul Selepas Met Gala dan Merugikan Taylor Swift juga Zendaya?

Apa Itu Gerakan Blockout 2024 yang Muncul Selepas Met Gala dan Merugikan Taylor Swift juga Zendaya?

Tren
Balon Udara Meledak di Ponorogo, Korban Luka Bakar 63 Persen, Polisi: Masuk Ranah Pidana

Balon Udara Meledak di Ponorogo, Korban Luka Bakar 63 Persen, Polisi: Masuk Ranah Pidana

Tren
Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Tren
Harta Prajogo Pangestu Tembus Rp 1.000 Triliun, Jadi Orang Terkaya Ke-25 di Dunia

Harta Prajogo Pangestu Tembus Rp 1.000 Triliun, Jadi Orang Terkaya Ke-25 di Dunia

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke