Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mengenal Akar Kucing, Tanaman Liar yang Disukai Kucing

KOMPAS.com - Video mengenai tanaman akar kucing yang disebut-sebut bisa membuat kucing sakau viral di media sosial TikTok.

Tanaman yang viral tersebut, ternyata dikenal dengan nama akar kucing.

Dalam video yang viral di media sosial, warganet menyebutkan, kucing peliharaan mereka sangat menyukai tanaman akar kucing.

Apa itu tanaman akar kucing?

Dosen Fakultas Kedokteran Hewan Institut Pertanian Bogor drh. Supratikno menyebutkan, akar kucing dikenal dengan beberapa penamaan.

Penamaan akar kucing di antaranya, anting-anting, catnip, kucing galak, dan catmint.

Menurut dia, tanaman akar kucing mengandung sejenis minyak atsiri nepetalactone yang bisa tercium oleh kucing.

Kucing bisa mencium aroma tersebut karena memiliki organ vomeronasal berupa pipa yang terbuka di langit-langit mulutnya.

“Kucing akan merespons (tanaman itu) sebagai sesuatu yang menyenangkan,” ujar Supratikno, saat dihubungi Kompas.com, beberapa waktu lali.

Ia mengatakan, aroma tersebut tercium oleh kucing layaknya feromon pada kucing yang sedang birahi.

Nama Ilmiah akar kucing

Tanaman akar kucing memiliki nama ilmiah Acalypha indica, keluarga Euphorbiaceae dari genus Acalypha.

Dikutip dari Buku Pintar Tanaman Obat: 431 Jenis Tanaman Penggempur Aneka Penyakit terbitan Redaksi AgroMedia, akar kucing merupakan herba semusim.

Tanaman ini tumbuh tegak dengan tinggi 30-50 cm, bercabang dengan garis memanjang kasar.

Daun akar kucing bertangkai panjang, tunggal, letak tersebar, berbentuk bulat telur sampai lanset dengan panjang 2,5-8 cm dan lebar 1,5-3,5 cm berwarna hijau.

Akar kucing memiliki bunga majemuk, berkelamin satu yang keluar dari ketiak daun dan berukuran kecil.

Tanaman akar kucing memiliki akar tunggang dengan warna putih kotor.

Manfaat akar kucing

Supratikno mengatakan, beberapa dokter hewan sering memakai tanaman akar kucing atau anting-anting ini untuk mengatasi gangguan kecemasan pada kucing seperti akibat pisah rumah atau diadopsi oleh pemilik yang berbeda.

Ia menyebutkan, akar kucing tidak berbahaya bagi kucing, asalkan tidak diberikan secara berlebihan.

“Efeknya sekitar 10 menitan setelah mencium, dan akan semakin turun sejalan dengan waktu jika berhenti mencium catnip tersebut,” ujar Supratikno.

Tanaman akar kucing juga banyak dimanfaatkan manusia, di antaranya untuk obat asam urat.

Diberitakan Kompas.com, 31 Oktober 2021, melansir Tribun Jateng, Kepala KPHK Pati Barat yang juga PEH Muda pada BKSDA Jateng, Budi Santoso mengatakan, kucing memakan tanaman ini untuk melancarkan pencernaan.

Tanaman akar kucing juga dipercaya menjaga kesehatan kucing-kucing liar yang memakannya.

Secara turun-temurun, tanaman ini banyak dipakai sebagai obat disentri, diare, gangguan pencernaan, dan menurunkan kadar asam urat darah.

https://www.kompas.com/tren/read/2021/11/04/180200865/mengenal-akar-kucing-tanaman-liar-yang-disukai-kucing

Terkini Lainnya

Rumput Lapangan GBK Jelang Kualifikasi Piala Dunia usai Konser NCT Dream Disorot, Ini Kata Manajemen

Rumput Lapangan GBK Jelang Kualifikasi Piala Dunia usai Konser NCT Dream Disorot, Ini Kata Manajemen

Tren
Bukan UFO, Penampakan Pilar Cahaya di Langit Jepang Ternyata Isaribi Kochu, Apa Itu?

Bukan UFO, Penampakan Pilar Cahaya di Langit Jepang Ternyata Isaribi Kochu, Apa Itu?

Tren
5 Tokoh Terancam Ditangkap ICC Imbas Konflik Hamas-Israel, Ada Netanyahu

5 Tokoh Terancam Ditangkap ICC Imbas Konflik Hamas-Israel, Ada Netanyahu

Tren
Taspen Cairkan Gaji ke-13 mulai 3 Juni 2024, Berikut Cara Mengeceknya

Taspen Cairkan Gaji ke-13 mulai 3 Juni 2024, Berikut Cara Mengeceknya

Tren
Gaet Hampir 800.000 Penonton, Ini Sinopsis 'How to Make Millions Before Grandma Dies'

Gaet Hampir 800.000 Penonton, Ini Sinopsis "How to Make Millions Before Grandma Dies"

Tren
Ramai soal Jadwal KRL Berkurang saat Harpitnas Libur Panjang Waisak 2024, Ini Kata KAI Commuter

Ramai soal Jadwal KRL Berkurang saat Harpitnas Libur Panjang Waisak 2024, Ini Kata KAI Commuter

Tren
Simak, Ini Syarat Hewan Kurban untuk Idul Adha 2024

Simak, Ini Syarat Hewan Kurban untuk Idul Adha 2024

Tren
BMKG Keluarkan Peringatan Dini Kekeringan di DIY pada Akhir Mei 2024, Ini Wilayahnya

BMKG Keluarkan Peringatan Dini Kekeringan di DIY pada Akhir Mei 2024, Ini Wilayahnya

Tren
8 Bahaya Mencium Bayi, Bisa Picu Tuberkulosis dan Meningitis

8 Bahaya Mencium Bayi, Bisa Picu Tuberkulosis dan Meningitis

Tren
3 Alasan Sudirman Said Maju sebagai Gubernur DKI Jakarta, Siap Lawan Anies

3 Alasan Sudirman Said Maju sebagai Gubernur DKI Jakarta, Siap Lawan Anies

Tren
Starlink Indonesia: Kecepatan, Harga Paket, dan Cara Langganan

Starlink Indonesia: Kecepatan, Harga Paket, dan Cara Langganan

Tren
AS Hapuskan 'Student Loan' 160.000 Mahasiswa Senilai Rp 123 Triliun

AS Hapuskan "Student Loan" 160.000 Mahasiswa Senilai Rp 123 Triliun

Tren
Apakah Setelah Pindah Faskes, BPJS Kesehatan Bisa Langsung Digunakan?

Apakah Setelah Pindah Faskes, BPJS Kesehatan Bisa Langsung Digunakan?

Tren
Apakah Gerbong Commuter Line Bisa Dipesan untuk Rombongan?

Apakah Gerbong Commuter Line Bisa Dipesan untuk Rombongan?

Tren
Kapan Tes Online Tahap 2 Rekrutmen BUMN 2024? Berikut Jadwal, Kisi-kisi, dan Syarat Lulusnya

Kapan Tes Online Tahap 2 Rekrutmen BUMN 2024? Berikut Jadwal, Kisi-kisi, dan Syarat Lulusnya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke