Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Mana Lokasi Kerajaan Sriwijaya?

Kompas.com - 04/12/2023, 10:00 WIB
Verelladevanka Adryamarthanino ,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kerajaan Sriwijaya adalah kerajaan bercorak Buddha yang sempat menjadi kerajaan maritim terbesar di Nusantara.

Kerajaan Sriwijaya didirikan oleh Dapunta Hyang Sri pada abad ke-7.

Pada masa kejayaannya, Kerajaan Sriwijaya menguasai perdagangan di jalur utama Selat Malaka dan daerah kekuasaannya, yaitu Kamboja, Thailand Selatan, Semenanjung Malaya, Sumatera, dan sebagian daerah Jawa.

Salah satu faktor yang mendukung Kerajaan Sriwijaya dapat menguasai jalur perdagangan adalah karena letaknya yang strategis.

Lantas, di mana lokasi Kerajaan Sriwijaya?

Baca juga: Sumber Sejarah Kerajaan Sriwijaya

Letak Kerajaan Sriwijaya

Menurut catatan dalam Prasasti Kedukan Bukit yang bertarikh 682, disebutkan bahwa ibu kota Kerajaan Sriwijaya terletak di Palembang, Sumatera Selatan, tepatnya di muara Sungai Musi.

Adapun isi Prasasti Kedukan Bukit dapat ditafsirkan sebagai berikut:

Pada tanggal 11 Waisaka 604 atau 23 April 682, raja Sriwijaya yang bergelar Dapunta Hyang naik perahu dari suatu tempat untuk menggabungkan diri dengan balatentaranya yang baru saja menaklukkan Minanga (Binanga).

Lalu pada tanggal 7 Jesta (19 Mei), Dapunta Hyang memimpin balatentaranya berangkat dari Minanga ke ibu kota.

Kemudian pada 5 Asada (16 Juni), mereka tiba di Muka Upang, sebelah timur Palembang.

Lebih lanjut, G Coedes juga mengungkapkan pendapatnya mengenai lokasi Kerajaan Sriwijaya pada 1918.

Namun sebenarnya, masih ada kemungkinan lain yang mengemukakan tentang letak ibu kota Kerajaan Sriwijaya.

Sebab, sejauh hasil dari penelitian para ahli, di Palembang hanya ditemukan sedikit peninggalan arkeologi Sriwijaya.

Bahkan, sejumlah ahli seperti FDK Bosch, RJ Majumdar, dan HG Quaritch Wales menyatakan tidak setuju dengan pendapat Coedes tentang lokasi Kerajaan Sriwijaya.

JL Moens yang melihat dari rekonstruksi peta Asia Tenggara dengan menggunakan berita China dan Arab, menyimpulkan bahwa Sriwijaya awalnya terletak di Kedah, lalu berpindah ke daerah pertemuan Sungai Kampar Kanan dan Batang Mahat di Muara Takus.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Peristiwa Haur Koneng 1993

Peristiwa Haur Koneng 1993

Stori
Tragedi Waduk Nipah 1993

Tragedi Waduk Nipah 1993

Stori
Bataviasche Nouvelles, Surat Kabar Pertama di Indonesia

Bataviasche Nouvelles, Surat Kabar Pertama di Indonesia

Stori
Waisak, seperti Maulid dan Isra Miraj Bersamaan

Waisak, seperti Maulid dan Isra Miraj Bersamaan

Stori
Ide-Ide Pembaruan Sultan Mahmud II

Ide-Ide Pembaruan Sultan Mahmud II

Stori
Perlawanan Kakiali terhadap VOC

Perlawanan Kakiali terhadap VOC

Stori
Jayeng Sekar, Organisasi Kepolisian Bentukan Daendels

Jayeng Sekar, Organisasi Kepolisian Bentukan Daendels

Stori
Abu Dujanah, Sahabat yang Membuat Nabi Muhammad Menangis

Abu Dujanah, Sahabat yang Membuat Nabi Muhammad Menangis

Stori
6 Peninggalan Kerajaan Ternate

6 Peninggalan Kerajaan Ternate

Stori
Alasan Umar bin Abdul Aziz Memerintahkan Pembukuan Hadis

Alasan Umar bin Abdul Aziz Memerintahkan Pembukuan Hadis

Stori
Pablo Picasso, Pelopor Karya Seni Rupa Kubisme

Pablo Picasso, Pelopor Karya Seni Rupa Kubisme

Stori
Perbedaan Presiden dan Pemimpin Tertinggi Iran

Perbedaan Presiden dan Pemimpin Tertinggi Iran

Stori
Sejarah Hari Kebangkitan Nasional

Sejarah Hari Kebangkitan Nasional

Stori
4 Pahlawan Perempuan dari Jawa Tengah

4 Pahlawan Perempuan dari Jawa Tengah

Stori
Biografi Sitor Situmorang, Sastrawan Angkatan 45

Biografi Sitor Situmorang, Sastrawan Angkatan 45

Stori
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com