Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Latar Belakang Terjadinya Perjanjian Tordesillas

Kompas.com - 13/09/2023, 11:00 WIB
Verelladevanka Adryamarthanino ,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

Sumber Kompas.com

KOMPAS.com - Perjanjian Tordesillas adalah kesepakatan yang dibuat antara Portugis dan Spanyol pada akhir abad ke-15.

Adapun isi Perjanjian Tordesillas adalah pembagian dunia lewat garis demarkasi, di mana Spanyol berkuasa atas tanah di sisi barat garis, sedangkan Portugis di sisi timur.

Lewat perjanjian Tordesillas, Portugis dapat berkuasa atas Brasil selama 300 tahun.

Selain itu, Perjanjian Tordesillas juga membuat pelaut Portugis berlayar ke timur, mengitari pantai barat Afrika.

Lantas, di balik kesepakatan ini, apa latar belakang terjadinya Perjanjian Tordesillas?

Baca juga: Dampak Perjanjian Tordesillas

Adanya persaingan

Pada akhir abad ke-15, dua kekuatan besar Eropa, yaitu Portugis dan Spanyol saling mengirim para pelautnya untuk mencari tanah baru.

Spanyol mengirim Christopher Columbus, pelaut yang menemukan benua Amerika.

Lalu, pada 1493, setelah kabar keberhasilan Columbus tersebar luar, pemimpin Kerajaan Spanyol, yaitu Ferdinand dan Isabella, meminta Paus untuk mengakui kekuasaan Spanyol atas “Dunia Baru” yang mereka temukan.

Tidak hanya itu, Spanyol juga meminta agar Portugis dan para pesaing lainnya dilarang untuk ikut ambil bagian dari benua yang mereka temukan ini.

Baca juga: Isi Perjanjian Saragosa dan Tordesillas

Akhirnya, untuk mengakomodasi permintaan ini, dibentuklah Perjanjian Tordesillas.

Lewat Perjanjian Tordesillas, Portugis dapat menguasai sisi timur benua Amerika Selatan dan selama hampir 300 tahun berkuasa atas Brasil.

Selain itu, setelah mendapatkan bagiannya, Portugis juga semakin gencar mengirimkan pelautnya untuk berlayar ke arah timur, mengitari pantai barat Afrika.

Sementara itu, Spanyol berkuasa atas sisi barat dan menemukan rute maritim ke Asia melalui jalur yang diberikan kepadanya, yaitu Samudera Atlantik dan Samudera Pasifik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com