Perestroika pun dianggap sebagai tonggak awal gerakan demokrasi menuju reformasi di Uni Soviet sebagai akibat dari kegagalan ekonomi.
Namun, sayangnya, baik kebijakan Glasnost ataupun Perestroika justru membawa keruntuhan bagi Uni Soviet karena menimbulkan oposisi dan munculnya sistem kapitalisme baru.
Kebijakan Perestroika secara cepat meruntuhkan Uni Soviet karena berbagai wilayahnya melepaskan diri dan menyatakan kemerdekaannya sebagai sebuah negara.
Selain itu, faktor lain yang menyebabkan runtuhnya Uni Soviet adalah:
Uni Soviet resmi bubar pada 25 Desember 1991, yang ditandai dengan mundurnya Mikhail Gorbachev sebagai pemimpin Uni Soviet.
Referensi: