Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejarah Kesehatan Masyarakat di Indonesia

Kompas.com - 13/11/2022, 18:00 WIB
Widya Lestari Ningsih

Penulis

Usaha Hydrich dianggap sebagai awal kesehatan masyarakat di Indonesia dan ia pun disebut-sebut sebagai pelopor kesehatan masyarakat di Indonesia.

Baca juga: Biografi J Leimena, Menteri Kesehatan Penggagas Puskesmas

Periode setelah kemerdekaan

Setelah kemerdekaan, tonggak penting perkembangkan kesehatan masyarakat di Indonesia terjadi pada 1951.

Saat itu, dr Y Leimena dan dr Patah memperkenalkan Bandung Plan, yakni cara pemulihan sakit dan upaya pencegahan penyakit kepada masyarakat dan lembaga kesehatan.

Hasilnya, pada 1956, dibentuk Proyek Bekasi di Lemah Abang sebagai contoh pelayanan, pelatihan, serta pengelolaan program kesehatan masyarakat pedesaan di Indonesia.

Pada 1967, para ahli kesehatan di seluruh Indonesia mengadakan seminar pertama STOVIA yang membahas program kesehatan masyarakat terpadu.

Dalam seminar tersebut, dr Achmad Dipodilogo menggagas konsep pusat kesehatan masyarakat sebagai upaya program kesehatan terpadu di seluruh Indonesia.

Pada 1968, dalam Rapat Kerja Kesehatan Nasional, konsep tersebut kemudian diresmikan oleh pemerintah menjadi Pusat Kesehatan Masyarakat atau Puskesmas.

Baca juga: Daftar Menteri Kesehatan RI

Selama periode Orde Baru, pengembangan Puskesmas sebagai sistem pelayanan kesehatan masyarakat terpadu terus dilakukan.

Memasuki era Reformasi, dikembangkan program kesehatan untuk masyarakat miskin.

Pada 2004, dikeluarkan Keputusan Menteri Kesehatan RI No.128/MENKES/SK/II/2004 tentang Kebijakan Dasar Pusat Kesehatan Masyarakat.

Dalam keputusan tersebut, upaya kesehatan dikelompokkan menjadi dua, yakni upaya kesehatan wajib dan upaya kesehatan pengembangan.

Upaya kesehatan wajib ditetapkan berdasarkan komitmen nasional, regional, dan global serta yang mempunyai daya ungkit tinggi untuk peningkatan derajat kesehatan masyarakat.

Sedangkan upaya kesehatan pengembangan ditetapkan berdasarkan permasalahan kesehatan yang ditemukan di masyarakat.

 

Referensi:

  • Sari, Nila Puspita, dkk. (2021). Pengantar Ilmu Kesehatan Masyarakat. Medan: Yayasan Kita Menulis.
  • Sianturi, Efendi, Maida Pardosi, dan Elisabeth Surbakti. (2019). Kesehatan Masyarakat. Sidoarjo: Zifatama Jawara.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com