Sejarah dan Arti dari Bendera Israel

Bendera Israel digambarkan dengan heksagram biru dengan latar belakang putih, di antara dua garis biru horizontal.

Adapun makna dari dua garis biru bendera Israel dimaksudkan untuk melambangkan garis-garis pada sebuah kain sembahyang Yahudi tallit, yang digunakan untuk ritual agama Yahudi.

Sejarah bendera Israel

Negara Israel berdiri pada 14 Mei 1948.

Masih di bulan yang sama, Dewan Negara Sementara Israel meminta masyarakat Israel untuk mengajukan proposal pembuatan bendera.

Dewan Negara Sementara mengajukan desain yang menggambarkan desain tradisional bendera Zionis.

Bendera Israel menggambarkan Bintang Daud berujung enam.

Sebab, desain ini berasal dari Praha pada Abad Pertengahan.

Bendera tersebut dirancang untuk Gerakan Zionis pada akhir tahun 1800-an sebagai simbol masyarakat Yahudi yang terorganisasi.

Desain bendera ini pun berhasil diselesaikan pada 1897.

Kemudian, negara Israel mengadopsi desain tersebut pada 14 Oktober 1948 sebagai bendera Israel.

Arti bendera Israel

Pada bendera Israel terdapat satu gambar bintang yang disebut Bintang Daud serta dua garis berwarna biru dan latar belakang putih.

Warna putih dan biru yang dipakai untuk bendera Israel juga memiliki arti tersendiri.

Warna putih pada bendera Israel bermakna lambang cahaya, kejujuran, kesucian, dan kedamaian.

Sementara itu, makna warna biru pada bendera Israel melambangkan kepercayaan, kesetiaan, hikmat, keyakinan diri, kepandaian, iman, kebenaran, dan langit atau surga.

Untuk warna birunya sendiri, orang Israel menggunakan pewarna biru yang disebut tekhelet. 

Sebab, pewarna itu digunakan oleh bangsawan dan kelas atas untuk mewarnai pakaian, sprei, gorden, dan sebagainya.

Dalam Alkitab juga disebutkan bahwa bangsa Israel diperintahkan untuk mewarnai salah satu benang jumbai mereka dengan tekhelet.

Tujuannya agar bangsa Israel dapat memperhatikan dan mengingat segala perintah Tuhan dan melakukannya.

Sempat mendapat kritik

Sejumlah politikus Arab Israel sempat mengkritik desain bendera Israel.

Mereka meminta agar bendera Israel dievaluasi ulang, dengan dasar bahwa Bintang Daud yang digunakan itu secara eksklusif hanya merupakan simbol orang Yahudi.

Akan tetapi, pada kenyataannya, banyak bangsa lain juga menggunakan lambang-lambang khusus dalam kaitan agama mereka.

Misalnya, lambang-lambang Muslim pada bendera Aljazair, Turki, dan Pakistan.

Referensi:

• Reich, Bernard. David H. Goldberg. (2016). Historical Dictionary of Israel. Lanham, Maryland: Rowman&Littlefield.