Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alat Ukur Jangka Sorong: Fungsi, Jenis, dan Cara Penggunaannya

Kompas.com - 16/09/2023, 04:00 WIB
Rahma Atillah,
Serafica Gischa

Tim Redaksi

Jenis-jenis jangka sorong

Penggunaan jangka sorong dapat disesuaikan dengan kebutuhannya dalam mengukur suatu benda. Untuk itu, berdasarkan fungsi dan kegunannya, jangka sorong dibagi menjadi empat jenis, di antaranya:

Jangka sorong manual

Jangka sorong manual adalah alat ukur yang menggabungkan skala utama, skala vernier, rahang tetap dan rahang gerak. Jangka sorong manual memiliki ketelitian 0,1mm = 0,01 cm.

Cara menggunakannya pun relatif sulit, karena masih manual sehingga membutuhkan ketelitian yang lebih saat menggunakannya.

Jangka sorong arloji

Jangka sorong arloji adalah salah satu jenis jangka sorong yang cara membacanya menggunakan jarum ukuran analog dengan ketelitian 0,05 mm = 0,005 cm.

Jarum analog tersebut digunakan sebagai ganti skala nonius saat menginterpolasikan garis indeks terhadap skala batang ukur.

Jangka sorong digital

Jangka sorong digital merupakan jenis jangka sorong yang paling canggih, dengan ketelitian 0.01 mm = 0,001 cm.

Pada dasarnya cara kerja jangka sorong digital tidak jauh beda dengan jangka sorong biasanya, namun penggunaannya sangat mudah di mana hasil pengukurannya langsung tertera tanpa harus kita jumlahkan terlebih dahulu.

Jangka sorong ketinggian

Jangka sorong ketinggian adalah salah satu jenis mistar ingsut yang berfungsi untuk mengukur ketinggian, di mana dalam penggunaannya jangka sorong ketinggian ini memerlukan permukaan rata sebagai acuan.

Jangka sorong jenis ini memiliki rahang ukur yang bergerak secara vertikal pada batang yang berskala tegak lurus dengan landasannya. Agar garis ukur tegak lurus dengan landasannya, rahang ukur pada jangka sorong ini sejajar dengan alasanya.

Baca juga: Cara Membaca Jangka Sorong, Mikrometer Sekrup, dan Gelas Ukur

Cara menggunakan jangka sorong

Setelah mengetahui pengertian, fungsi, serta jenis dari jangka sorong, maka sekarang kita akan memahami bagaimana cara penggunaannya dalam mengukur suatu benda.

Berikut cara menggunakan jangka sorong beserta dengan cara membaca hasilnya:

  • Siapkan obyek yang akan atau benda yang akan diukur.
  • Buka rahang geser pada jangka sorong ke bagian sebelah kiri sampai benar-benar rapat agar menghasilkan penngukuran yang akurat.
  • Pastikan kedua rahang tertutup dan skala menunjukan angka nol, untuk menghindari adanya kesalahan pengukuran
  • Pada bagian baut pengunci dikendurkan, kemudian tarik rahang geser ke sebelah kanan hingga objek atau benda yang akan diukur sesuai ketika ditempatkan di antara kedua rahang tersebut.
  • Letakan benda pada di antara kedua rahang dan pastikan bahwa posisinya sudah tepat.
  • Tarik bagian rahang geser ke sebelah kiri sampai benda terapit sempurna, kemudian putar baut pengunci sampai terdengar bunyi klik.
  • Perhatikan garis yang terhimpit antara skala atas dan skala noniusnya, temukan angka yang menyambungkan lurus dengan garis dari skala nonius tersebut.
  • Yang terakhir, hitunglah hasil pengukuran yang diperoleh dengan cara menjumlahkan kedua angka tersebut.

Baca juga: Cara Menghitung Jangka Sorong

 

 

Referensi:

  • Agus Wahyuni, Syamsul Rizal. 2022. Alat Ukur dan Pengukuran. Purbalingga: Eureka Media Aksara.
  • Poerwanto, dkk. 2012. Instrumentasi Alat Ukur. Yogyakarta: Graha Ilmu Wagiran. 2009. Penggunaan Alat-alat ukur Metrologi Industri. Jakarta: Deepublish

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com