Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 13/12/2023, 06:33 WIB
Usi Sulastri,
Resa Eka Ayu Sartika

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kesehatan dan kecantikan kuku merupakan bagian integral dari upaya menjaga penampilan diri dan kesejahteraan tubuh.

Salah satu aspek yang sering dilakukan dalam perawatan kuku adalah proses pemotongan kutikula.

Baca juga: Benarkah Kuku dan Rambut Orang yang Meninggal Masih Bisa Tumbuh?

Kutikula merupakan lapisan tipis kulit yang melindungi basis kuku ternyata memiliki peran penting dalam menjaga kesehatan kuku secara keseluruhan.

Namun, ironisnya praktik memotong kutikula sembarangan atau tanpa perhatian khusus telah menjadi kebiasaan umum bagi sebagian besar orang.

Bahkan kebanyakan dari kita mungkin tidak menyadari potensi bahaya yang terkandung dalam tindakan ini.

Lantas, bagaimana efek memotong kutikula?

Efek dari memotong kutikula 

Dilansir dari Live Strong, Kamis (30/11/2023), pada dasarnya kutikula berperan sebagai penghalang alami antara akar kuku yang sangat sensitif dengan lingkungan eksternal.

Memotong kutikula dapat menimbulkan dua dampak buruk yang mungkin terjadi, antara lain:

1. Potensi risiko infeksi

Sebagaimana disebutkan sebelumnya kutikula berfungsi sebagai penghalang antara dasar kuku dan benda-benda yang dapat disentuh oleh jari.

Menurut American Academy of Dermatology Association (AAD) memotong lapisan pelindung ini dapat membuat kuku lebih rentan terhadap risiko infeksi terutama jika pemotongan kutikula menyebabkan pendarahan.

Baca juga: Apakah Efek Sering Menggigit Kuku?

Setiap kali kutikula dipangkas atau dipotong dasar kuku dan akarnya terbuka, memungkinkan kotoran dan bakteri lebih mudah masuk dan menyebabkan infeksi.

Mengingat jari dan kuku sering bersentuhan dengan berbagai permukaan sepanjang hari risiko infeksi ini dapat meningkat secara signifikan.

Dermatologis mengatakan tidak ada alasan untuk memotong kutikula, dikutip dari Web MD, Kamis (30/11/2023).

“Jika Anda menghilangkan kutikula ruang itu terbuka lebar dan apa pun bisa masuk ke sana,” kata Richard Scher, profesor dermatologi Cornell University.

2. Potensi kerusakan pada kuku

Tindakan memotong kutikula juga berpotensi menyebabkan kerusakan atau cedera pada dasar kuku.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Studi: Mimpi Buruk Bisa Jadi Tanda Awal Penyakit Autoimun

Studi: Mimpi Buruk Bisa Jadi Tanda Awal Penyakit Autoimun

Oh Begitu
Kenapa Kita Tidak Boleh Mengambil Cangkang Kerang dari Pantai?

Kenapa Kita Tidak Boleh Mengambil Cangkang Kerang dari Pantai?

Oh Begitu
Ilmuwan Cari Tahu Usia Lumba-lumba Lewat Kotoran

Ilmuwan Cari Tahu Usia Lumba-lumba Lewat Kotoran

Oh Begitu
5 Penyakit yang Menular dari Hewan ke Manusia

5 Penyakit yang Menular dari Hewan ke Manusia

Oh Begitu
Seberapa Bahaya Turbulensi Pesawat Terbang?

Seberapa Bahaya Turbulensi Pesawat Terbang?

Oh Begitu
Bagaimana Bahasa Berkembang?

Bagaimana Bahasa Berkembang?

Fenomena
Obat Penumbuh Gigi Segera Diuji pada Manusia

Obat Penumbuh Gigi Segera Diuji pada Manusia

Fenomena
Apakah Aturan Sebelum 5 Detik itu Benar? Sains Punya Jawabannya

Apakah Aturan Sebelum 5 Detik itu Benar? Sains Punya Jawabannya

Oh Begitu
Perubahan Iklim Terbukti Ganggu Kesehatan Saraf

Perubahan Iklim Terbukti Ganggu Kesehatan Saraf

Fenomena
Bagaimana Manusia Prasejarah Mengolah Logam?

Bagaimana Manusia Prasejarah Mengolah Logam?

Fenomena
Mengapa Kita Suka Bernyanyi di Kamar Mandi?

Mengapa Kita Suka Bernyanyi di Kamar Mandi?

Kita
Bisakah Evolusi Menghadirkan Kembali Dinosaurus?

Bisakah Evolusi Menghadirkan Kembali Dinosaurus?

Oh Begitu
Mengapa Beberapa Orang Bersikap Jahat di Internet? Psikologi Jelaskan

Mengapa Beberapa Orang Bersikap Jahat di Internet? Psikologi Jelaskan

Kita
Platipus Tidak Punya Perut, Kenapa Begitu?

Platipus Tidak Punya Perut, Kenapa Begitu?

Oh Begitu
Hewan Apa yang Tercepat di Lautan?

Hewan Apa yang Tercepat di Lautan?

Oh Begitu
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com