Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seberapa Penting Pelembap Wajah dalam Rangkaian Perawatan Tubuh?

Kompas.com - 22/10/2023, 12:33 WIB
Monika Novena,
Resa Eka Ayu Sartika

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Rangkaian perawatan tubuh kini makin beragam, salah satunya adalah pelembap wajah.

Pelembap wajah sering kali memberikan manfaat selain hidrasi kulit, seperti sifat anti penuaan, perlindungan terhadap sinar matahari, dan meredakan ketidaknyamanan yang terkait dengan kulit kering, gatal, atau iritasi.

Baca juga: Jangan Abaikan, Pelembap Penting untuk Kesehatan Kulit Selama Pandemi

Namun sebenarnya perlukah kita menggunakannya?

Para ahli mengatakan pelembab diperlukan untuk menjaga kulit tetap terhidrasi, meskipun beberapa jenis kulit mungkin tidak memerlukan banyak hidrasi tambahan.

Jika memiliki kulit berminyak alami, Kimberly Lee, MD, ahli bedah plastik dan rekonstruksi wajah bersertifikat yang berbasis di Los Angeles mengatakan seseorang tidak perlu menggunakan pelembap terlalu sering.

Pasalnya, minyak alami di wajah sudah membantu menjaga menghidrasi wajah.

Namun jika Anda memiliki kulit kombinasi atau kering, pelembap menjadi lebih penting.

Di sisi lain, genetika juga dapat memainkan peran penting dalam menentukan apakah kulit seseorang memerlukan pelembap tambahan atau tidak.

Soalnya, beberapa orang memang sudah memiliki kulit yang lebih kenyal dan lebih baik dalam mempertahankan kelembapan alami.

Penyebab wajah kering

Mengutip Verywellhealth, Rabu (18/10/2023) ada beberapa penyebab mengapa wajah menjadi kering.

Misalnya saja berkaitan dengan cuaca di mana seseorang tinggal.

"Udara dingin dan kering dapat menghilangkan kelembapan alami kulit, menyebabkan hilangnya air melalui kulit dan menyebabkan lebih banyak dehidrasi, kering, iritasi, dan pengelupasan kulit," papar Lee.

Baca juga: Dokter Kulit: Hindari Pelembap Mengandung Pewarna dan Pewangi

Selain itu menggunakan air panas, paparan bahan kimia atau polusi lingkungan dan memiliki riwayat eksim juga dapat menyebabkan kekeringan kulit.

"Beberapa orang mungkin perlu menggunakan pelembap pada bulan-bulan musim dingin, namun tidak pada musim panas,” kata Justine Park, MD, dokter kulit bersertifikat di West Hills, California.

Sedangkan orang lain mungkin perlu lebih banyak menggunakan pelembap di musim panas ketika mereka lebih banyak berenang dan kulit mereka menjadi lebih kering karena terlalu lama terpapar air kolam.

Pilihan pelembap wajah di cuaca panas Indonesia

Kompas.com pernah melakukan wawacara dengan Staf Pengajar Bagian Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin Fakultas Kedokteran Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed)/RSUD Prof dr Margono Soekardjo, Ismiralda Okke Putranti dan Dokter senior spesialis kulit di Fakultas Kedokteran Trisakti, dr Titi Moertolo SpKK.

Dalam wawancara tersebut, Ismiralda mengatakan bahwa tidak ada pengkhususan untuk memakai produk perawatan kulit saat cuaca panas.

"Kalau kesulitan mengulang pemakaian pelembap bisa diakali dengan menggunakan face spray," ujar Okke saat dihubungi terpisah oleh Kompas.com pada Minggu (29/9/2019).

Ismiralda juga menambahkan, pemakaian pelembap harus lebih sering dilakukan saat cuaca panas untuk menjaga kulit tetap terjaga kelembapannya. Dia juga menyarankan pemakaian sunscreen setiap 4 jam sekali.

Baca juga: Mengapa Sunscreen Harus Dipakai Setiap Hari?

Di sisi lain, Titi menyebut bahwa produk perawatan kulit yang cocok untuk cuaca panas adalah waterbase atau berbasis air dan mengandung antioksidan.

"Pergunakan cosmetica waterbase. Atau bisa juga mengonsumsi antioksidan oral, terutama astaxanthin, karena dapat mengurangi penguapan air dari tubuh," ujar Titi saat dihubungi Kompas.com, Minggu (29/9/2019).

Menurut dia, kandungan pada astaxanthin bersifat menahan air dalam sel dengan level yang sehat. Hal ini akan membuat kulit tubuh terasa lembap.

Sementara, produk perawatan kulit dengan waterbase biasanya berbentuk moisturizer, cream, dan gel. Tidak hanya kandungan astaxanthin yang berlabel waterbase, kandungan ceramide juga dikenal memiliki fungsi yang sama.

Selain itu, Titi juga menyarankan untuk menggunakan aloe vera ketika cuaca panas. Penggunaan aloe vera ini bisa diaplikasikan ke kulit atau dikonsumsi.

Memilih pelembap yang tepat

Saat mencari pelembap terbaik untuk menjaga kulit Anda tetap terhidrasi, Park merekomendasikan untuk menghindari bahan tambahan seperti wewangian, paraben, dan alkohol.

Beberapa pelembap yang mengandung bahan-bahan tersebut mungkin malah membuat kulit kering bukannya menghidrasinya.

"Anda juga bisa mencari produk yang mengandung bahan seperti ceramide, gliserin, asam hialuronat, dan shea butter," papar Park.

Baca juga: Apa Itu SPF dalam Sunscreen?

Penting juga untuk mempertimbangkan jenis kulit saat membeli pelembab.

Tipe kulit berminyak, misalnya, sebaiknya mencari pelembap yang ringan, seperti pelembap berbahan dasar air atau gel serta produk non komedogenik untuk mencegah penyumbatan pori-pori.

"Tentu saja pelembap terbaik untuk Anda berbeda dengan orang lain, bergantung pada jenis kulit, kebutuhan, dan preferensi," tambah Lee.

Tapi faktor penting di atas merupakan hal yang perlu diingat ketika memilih pelembap.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com