Bagaimana sinar UV mencapai Bumi?
Dikutip dari WHO, saat sinar matahari melewati atmosfer Bumi, semua sinar UVC dan sekitar 90 persen radiasi UVB akan diserap oleh ozon, uap air, oksigen dan karbon dioksida.
Namun, paparan sinar UVA kurang terpengaruh oleh atmosfer. Oleh karenanya, radiasi sinar UV yang mencapai permukaan Bumi sebagian besar terdiri dari UVA dengan sedikit komponen UVB.
Kendati demikian, banyaknya paparan sinar UV dari matahari yang mengenai permukaan Bumi bergantung pada beberapa faktor.
Baca juga: Apa Itu Fenomena Gerhana Matahari Hibrida?
Di antaranya ketinggian Matahari, garis lintang, tutupan awan, ketinggian, ketebalan lapisan ozon dan pantulan tanah.
Selain itu, jika lapisan ozon berkurang yang dapat disebabkan oleh polusi buatan manusia, maka jumlah paparan sinar UVA dan UVB yang mencapai permukaan Bumi juga akan semakin meningkat.
Dampak paparan sinar UV yang tinggi dapat mempengaruhi kesehatan manusia, hewan, organisme laut, dan kehidupan tumbuhan.
Pada manusia, radiasi sinar UV bisa menyebabkan kanker kulit, katarak hingga kerusakan sistem kekebalan tubuh.
Baca juga: Apa Itu Hilal yang Dijadikan Penentu Awal Bulan Puasa?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.