Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Manfaat Kacang Tanah, Salah Satunya Menjaga Berat Badan Tetap Sehat

Kompas.com - 20/05/2022, 14:02 WIB
Lulu Lukyani

Penulis

KOMPAS.com - Kacang tanah merupakan jenis kacang-kacangan dengan profil nutrisi yang menyehatkan.

Kacang tanah termasuk makanan yang kaya kalori sehingga paling menyehatkan jika dikonsumsi dalam jumlah sedang.

Kacang tanah juga merupakan sumber dari lemak sehat, protein, dan serat. 

Selain itu, kacang tanah mengandung banyak potasium, fosfor, magnesium, dan vitamin B. 

Manfaat kacang tanah

Dilansir dari Medical News Today, berikut adalah tiga manfaat kacang tanah untuk kesehatan.

Baca juga: 6 Manfaat Labu Kuning, Mencegah Kanker hingga Cocok untuk Diet

1. Mendukung kesehatan jantung

Kacang tanah mengandung lemak tak jenuh tunggal dan tak jenuh ganda yang lebih sehat daripada lemak jenuh. 

Rasio lemak ini membuat kacang tanah lebih sehat untuk jantung daripada sumber lemak dengan proporsi lemak jenuh yang lebih tinggi.

Sebuah studi pada tahun 2014 menemukan bahwa makan 46 gram kacang tanah atau selai kacang setiap hari dapat meningkatkan kesehatan jantung bagi penderita diabetes.

2. Menjaga berat badan yang sehat

Karena kacang tanah kaya akan lemak, protein, dan serat yang menyehatkan, makanan ini dapat menjadi camilan yang mengenyangkan. 

Mengonsumsi kacang dalam jumlah sedang dapat membantu mempertahankan berat badan yang sehat.

Baca juga: 5 Manfaat Jus Cranberry untuk Kesehatan, Tidak Hanya Mengatasi ISK

Penelitian menemukan bahwa wanita yang mengonsumsi kacang, termasuk kacang tanah, dua kali seminggu memiliki risiko kenaikan berat badan dan obesitas yang sedikit lebih rendah.

Sebuah studi skala besar menemukan, makan kacang tanah dan kacang-kacangan lainnya juga dapat mengurangi risiko obesitas selama 5 tahun.

3. Mengelola kadar gula darah

Kacang tanah adalah makanan yang sangat baik untuk penderita diabetes atau orang yang berisiko diabetes. 

Kacang tanah memiliki indeks glikemik (GI) yang rendah sehingga tidak menyebabkan lonjakan besar kadar gula darah.

Ahli gizi menilai makanan dengan GI 55 atau lebih rendah sebagai makanan GI rendah dan makanan dengan GI lebih dari 70 adalah makanan GI tinggi. 

Baca juga: Segudang Manfaat Daun Kelor Berdasarkan Sains, Apa Saja?

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com