Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 20/10/2021, 09:02 WIB
Aisyah Sekar Ayu Maharani,
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Tim Redaksi

 

Sementara untuk pria, perbandingannya adalah satu dari lima orang pria berusia 50 tahun, mengalami osteoporosis.

2. Faktor risiko osteoporosis yang bisa diubah

Terdapat 3 hal yang bisa ditandai pada faktor yang bisa diubah ini, antara lain perilaku, lingkungan dan faktor antara atau faktor sebelum masuk ke kejadian penyakit.

Pada faktor perilaku, hal yang bisa menjadi risiko adalah merokok, mengonsumsi alkohol, diet yang tidak sehat hingga kurangnya aktivitas fisik.

Ini menjadi penting, mengingat konsumsi tembakau di Indonesia yang meningkat dari tahun 2013 menjadi 36,3 persen dan data kurangnya aktivitas fisik sebesar 22,5 persen.

Baca juga: Osteoporosis: Gejala, Faktor Risiko, dan Cara Mencegah

 

"Diet tidak sehat ini seperti kurang makan buah dan sayur, tinggi konsumsi gula, garam lemak dan asupan mineral seperti kalsium dan zat lainnya yang kurang," tambah Lily.

Padahal menurut data, diet atau pola makan yang dilakukan oleh masyarakat Indonesia masih terbilang buruk dan tidak sesuai dengan anjuran kesehatan yang diberikan.

Sedangkan faktor lingkungan yang menjadi risiko seseorang terkena osteoporosis adalah stres, polusi udara, transportasi yang tidak aman serta lingkungan yang tidak mendukung.

Sementara pada faktor antara, hal yang bisa menjadi risiko, misalnya hal-hal yang menyangkut fisiologis seperti obesitas, tekanan dan gula darah tinggi dan proful lemak yang meningkat.

Baca juga: Osteoporosis, Penyakit Tulang yang Bisa Buat Tulang Patah Tiba-Tiba

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com