Oleh karena itu, dikarenakan umur bulan yang lebih kecil dari 29,53 hari, maka pada bulan Februari tidak memungkinkan terjadinya Bulan Biru.
Bahkan, ditambahkan Andi, bulan Februari pada tahun-tahun tertentu justru tidak mengalami Bulan Purnama sama sekali, sehingga disebut dengan Bulan Hitam (Black Moon).
Dengan begitu, lebih lanjut Andi menyampaikan bahwa fenomena Bulan Biru 2021 yang akan terjadi pada Minggu (22/8/2021) malam esok nanti disebut sebagai Bulan Biru Musiman atau Seasonal Blue Moon.
Fenomena Bulan Biru Musiman adalah Bulan Purnama ketiga dari salah satu musim astronomis yang di dalamnya terjadi empat kali Bulan Purnama.
Baca juga: Siang Ini, Fenomena Bulan Tampak Setengah hingga Sejajar dengan Mars
Kendati pada umumnya, Bulan Biru Musiman terjadi setiap dua atau tiga tahun sekali, tetapi fenomena Blue Moon juga bisa terjadi dua kali dalam setahun.
Para astronom menyebutnya dengan Bulan Biru Ganda atau Double Blue Moon.
"Tapi, fenomena ini (Bulan Biru Ganda) cukup langka, bisa tiga hingga lima kali dalam satu abad," jelasnya.
Selanjutnya, meskipun nama fenomena yang satu ini disebut Bulan Biru, tetapi Anda jangan langsung membayangkan bahwa bulan akan benar-benar berwarna biru pada umumnya.
Sebab, kejadian atau fenomena penampakan bulan purnama berwarna biru adalah sesuatu yang sangat langka.
Baca juga: Fenomena Bulan Bercincin Saat Pandemi Corona, Ini Penjelasan LAPAN
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.