Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

16 Penyebab Rambut Rontok, Salah Satunya Keturunan

Kompas.com - 09/05/2021, 18:02 WIB
Nadia Faradiba

Penulis

Kebiasaan menarik-narik rambut

Ada orang yang memiliki kebiasaan menarik-narik rambut ketika pusing atau untuk menghilangkan stress. Padahal kebiasaan ini membuat rambut rapuh dan mudah rontok.

Penyakit menular seksual

Penyakit menular seksual jika tidak diobati bisa memicu rambut rontok. Contohnya pada kasus sifilis, jika tidak diobati bisa menimbulkan pitak pada kulit kepala, alis, janggut, dan tempat tumbuh rambut lainnya.

Penyakit tiroid

Penyakit tirod bisa menyebabkan rambut rontok dan menipis.

Baca juga: Cegah Virus Corona, Sebaiknya Keramas Rambut Seberapa Sering?

Kekurangan nutrisi

Rambut membutuhkan nutrisi yang cukup untuk pertumbuhannya. Nutrisi yang berperan penting dalam kesehatan rambut adalah biotin, zat besi, protein, dan zinc. Anda bisa memakan makanan yang mengandung nutrisi ini atau mengonsumsi suplemen tambahan.

Keracunan

Keracunan zat-zat berbahaya secara perlahan bisa merusak tubuh secara keseluruhan, termasuk rambut Anda. Contohnya keracunan arsen, merkuri, litium, atau terlalu banyak mengonsumsi vitamin A.

Stress

Jika seseorang mengalami stress secara emosional dan fisik, Ini bisa menyebabkan rambut rontok hingga berbulan-bulan. Namun, kondisi ini hanya sementara dan rambut bisa kuat kembali.

Baca juga: Halo Prof! Rambut Rontok Setiap Hari, Apakah Normal?

Kehamilan

Banyak wanita yang mengalami kerontokkan parah setelah melahirkan. Ini disebabkan karena menurunnya kadar hormon estrogen dalam tubuh. Kondisi rontok akibat kehamilan ini bersifat sementara dan akan berangsur pulih dalam hitungan bulan hingga satu tahun.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com