Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Apakah Hepatitis Akut Misterius pada Anak Bisa Disembuhkan?

KOMPAS.com- Hepatitis akut misterius yang banyak menyerang anak-anak masih menjadi dilema para ahli, karena masih banyak teka-teki terkait penyakit ini yang belum diketahui. Termasuk mengenai apakah penyakit misterius pada anak ini bisa disembuhkan.

Hepatitis akut misterius adalah penyakit peradangan pada organ hati yang tidak disebabkan oleh virus hepatitis yang telah ada.

Ada 5 tipe hepatitis yang telah diketahui sebelum hepatitis akut misterius pada anak-anak mulai melanda sebagian negara di dunia, kelima tipe atau jenis tersebut yakni hepatitis A, hepatitis B, hepatitis C, hepatitis D, dan hepatitis E.

Pada kelima tipe penyakit hepatitis yang ada, sudah diketahui secara pasti jalur dan mekanisme transmisi atau penularan, gejala, serta penyebab utama penyakit hepatitis itu terjadi, yakni infeksi virus hepatitis A (HAV), virus hepatitis B (HBV), virus hepatitis C (HCV), virus hepatitis D (HDV) dan virus hepatitis E (HEV).

Infeksi hepatitis akut misterius pada anak-anak bisa menimbulkan reaksi atau respon imun yang beragam pada penderitanya, yang sebagian besar adalah anak-anak di bawah usia 5 tahun.

Respon tubuh yang berbeda-beda ini pada dasarnya ditunjukkan melalui gejala klinis.

Sekretaris Ditjen Kesehatan Masyarakat Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI, dr. Siti Nadia Tarmizi, M.Epid mengatakan, dari banyak gejala hepatitis akut misterius pada anak yang ditemukan dari seluruh negara yang terinfeksi, di Indonesia sendiri kasus infeksinya tidak menimbulkan semua gejala yang ada.

Nadia menjelaskan, gejala yang paling banyak ditemukan pada kasus probable hepatitis akut misterius pada anak-anak di Indonesia adalah gejala penyakit saluran pencernaan.

Akan tetapi, ada pula anak-anak yang terinfeksi hepatitis akut misterius ini yang menunjukkan gejala pada saluran pernapasannya.

“Paling banyak gambaran klinis (gejala klinis) di kita (Indonesia) adalah Demam. Kalau di luar negeri itu sakit kuning ya. Kalau kita (gejala hepatitis akut misterius di Indonesia) demam,” kata Nadia dalam diskusi daring bertajuk #12th Drossi Open Lecture: Mengenal Lebih Jauh Hepatitis Akut Misterius pada Anak, Jumat (1/7/2022).

Beriktu beberapa gejala hepatitis yang paling banyak ditemukan pada kasus dugaan hepatitis akut misterius pada anak di Indonesia:

  1. Demam (76,7 persen)
  2. Mual (66,7 persen)
  3. Muntah (66,7 persen)
  4. Jaundice atau penyakit kuning (66,7 persen)
  5. Hilang nafsu makan (50.0 persen)
  6. Nyeri bagian perut (46,7 persen)
  7. Diare akut (33,3 persen)
  8. Malaise atau lethargy (33,3 persen)
  9. Perubahan warna urin (teh) (33,3 persen)
  10. Perubahan warna feses (pucat (23,3 persen)
  11. Gatal (13,3 persen)
  12. Sesak Napas (10.0 persen)
  13. Myalgia/Arthralgia (6,7 persen)

“Jadi lebih banyak memang gejala-gejala (penyakit hepatitis akut misterius pada) saluran cerna yang muncul begitu,” ujarnya.

Lantas, apakah gejala-gejala penyakit hepatitis akut misterius ini bisa disembuhkan?

Sama halnya dengan upayakan kita menyembuhkan berbagai penyakit lainnya. Jika penyebab utamanya masih belum bisa disembuhkan, maka tenaga medis akan berusaha menyembuhkan gejala-gejala yang diderita oleh pasien.

Apabila gejala penyakit itu tidak bisa disembuhkan seutuhnya, maka mereka akan berupaya untuk membantu mengurangi gejala yang mengganggu pasien tersebut.

Sementara pada kasus infeksi hepatitis akut misterius ini, gejala-gejala umum seperti demam, mual, muntah, dan tidak nafsu makan biasanya akan menghilang sendiri setelah satu sampai dua minggu.

Sedangkan, berubahnya kulit dan mata menjadi warna kuning akan memuncak sekitar 2 minggu setelah munculnya gejala dan hilang sedikit lebih lama.

Untuk mengatasi hepatitis akut, perlu diketahui penyebabnya terlebih dahulu agar bisa diberikan pengobatan dengan tepat.

Penyakit hepatitis akut yang disebabkan oleh virus, biasanya pasien akan sembuh dalam waktu 4 sampai 8 minggu.

Namun, jika hepatitis terjadi karena kerusakan hati akibat infeksi virus yang parah, konsumsi obat-obatan dan alkohol berlebihan, hepatitis bisa memicu terjadinya gagal hati. Kegagalan hati membuat hati tidak bisa menghasilkan protein yang membantu pembekuan darah.

Selain itu, hati tidak bisa lagi menyaring racun dari darah. Jika dibiarkan, racun akan berkumpul di otak dan menyebabkan menurunnya fungsi otak.

Kondisi ini disebut dengan ensefalopati hepatik. Jika pasien tidak mendapatkan donor hati, kegagalan hati bisa menyebabkan seseorang mengalami koma hingga kematian.

Nadia mengatakan, kasus dugaan hepatitis akut misterius pada anak di Indonesia tidak ada yang sampai terjadi kegagalan hati sampai kematian.

Namun, ia menjelaskan dalam kasus secara global kejadian hepatitis akut misterius yang menyebabkan kegagalan hati dan membutuhkan transplantasi hati ini memang ada.

“Secara global, memang ada kasus infeksi hepatitis akut misterius ini yang sampai membutuhkan transplantasi hati sekitar 10-12 persen,” paparnya.

https://www.kompas.com/sains/read/2022/07/14/080100123/apakah-hepatitis-akut-misterius-pada-anak-bisa-disembuhkan-

Terkini Lainnya

Studi: Mimpi Buruk Bisa Jadi Tanda Awal Penyakit Autoimun

Studi: Mimpi Buruk Bisa Jadi Tanda Awal Penyakit Autoimun

Oh Begitu
Kenapa Kita Tidak Boleh Mengambil Cangkang Kerang dari Pantai?

Kenapa Kita Tidak Boleh Mengambil Cangkang Kerang dari Pantai?

Oh Begitu
Ilmuwan Cari Tahu Usia Lumba-lumba Lewat Kotoran

Ilmuwan Cari Tahu Usia Lumba-lumba Lewat Kotoran

Oh Begitu
5 Penyakit yang Menular dari Hewan ke Manusia

5 Penyakit yang Menular dari Hewan ke Manusia

Oh Begitu
Seberapa Bahaya Turbulensi Pesawat Terbang?

Seberapa Bahaya Turbulensi Pesawat Terbang?

Oh Begitu
Bagaimana Bahasa Berkembang?

Bagaimana Bahasa Berkembang?

Fenomena
Obat Penumbuh Gigi Segera Diuji pada Manusia

Obat Penumbuh Gigi Segera Diuji pada Manusia

Fenomena
Apakah Aturan Sebelum 5 Detik itu Benar? Sains Punya Jawabannya

Apakah Aturan Sebelum 5 Detik itu Benar? Sains Punya Jawabannya

Oh Begitu
Perubahan Iklim Terbukti Ganggu Kesehatan Saraf

Perubahan Iklim Terbukti Ganggu Kesehatan Saraf

Fenomena
Bagaimana Manusia Prasejarah Mengolah Logam?

Bagaimana Manusia Prasejarah Mengolah Logam?

Fenomena
Mengapa Kita Suka Bernyanyi di Kamar Mandi?

Mengapa Kita Suka Bernyanyi di Kamar Mandi?

Kita
Bisakah Evolusi Menghadirkan Kembali Dinosaurus?

Bisakah Evolusi Menghadirkan Kembali Dinosaurus?

Oh Begitu
Mengapa Beberapa Orang Bersikap Jahat di Internet? Psikologi Jelaskan

Mengapa Beberapa Orang Bersikap Jahat di Internet? Psikologi Jelaskan

Kita
Platipus Tidak Punya Perut, Kenapa Begitu?

Platipus Tidak Punya Perut, Kenapa Begitu?

Oh Begitu
Hewan Apa yang Tercepat di Lautan?

Hewan Apa yang Tercepat di Lautan?

Oh Begitu
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke