KOMPAS.com - Bulan Ramadhan tidak terasa berjalan begitu cepat dan tinggal menyisakan hitungan hari lagi.
Di bulan Ramadhan, terdapat begitu banyak amalan dan pahala yang bisa didapatkan.
Puncak dari ibadah puasa di bulan Ramadhan ialah Hari Raya Kemenangan atau Idul Fitri.
Biasanya, saat Idul Fitri, umat Islam saling memberi dan meminta maaf kepada sanak saudara atau tetangga dengan bersalam-salaman.
Baca juga: Memasuki 10 Hari Terakhir Ramadhan, Kapan Waktu Pelaksanaan Iktikaf?
Lantas, bolehkah saat perayaan Idul Fitri tidak bersalam-salaman? Terlebih lagi, keberadaan virus corona masih terus mengintai.
Menjawab perkara tersebut, Kompas.com menghubungi Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia (MUI) Anwar Abbas.
Pasalnya dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Abu Daud, Nabi Muhammad SAW pernah bersabda:
"Bila ada dua orang muslim yang bertemu lalu mereka berjabat tangan maka dosa keduanya sudah diampuni sebelum mereka berpisah."
Oleh sebab itu, bersalam-salaman di dalam agama Islam adalah suatu hal yang terpuji dan baik.
Namun, bagaimana jika situasi masih dalam keadaan pandemi seperti saat ini? Apakah bersalaman boleh untuk tidak dilakukan?
Baca juga: Simak, Berikut Cara Mendapatkan Malam Lailatul Qadar
Anwar menegaskan, umat Muslim yang biasanya pada saat Hari Raya Idul Fitri melakukan salam-salaman, di masa pandemi seperti ini boleh untuk tidak melakukannya.
Pasalnya, usaha menjaga dan melindungi diri masing-masing agar tidak jatuh ke dalam hal-hal yang akan membahayakan kesehatan adalah hal yang lebih utama.
"Apalagi dalam agama menjaga diri untuk tidak terjatuh ke dalam bencana dan malapetaka itu hukumnya adalah wajib, sementara bersalam-salaman itu hukumnya hanya sunat," kata Anwar kepada Kompas.com, Jumat (15/5/2020).
Adapun sebagai gantinya agar tali silaturahmi tetap terjalin, imbuh Anwar, masyarakat dapat melakukannya melalui telepon, SMS, WhatsApp, dan media komunikasi lainnya.
Baca juga: Berikut Ciri-ciri Datangnya Malam Lailatul Qadar
Selain untuk tidak bersalaman, ketika dalam masa pandemi Covid-19 seperti saat ini, masyarakat Indonesia juga diminta mengurungkan niatnya untuk saling mengunjungi.
Acara saling kunjung merupakan salah satu budaya bila Hari Raya Idul Fitri telah tiba.
"Bahkan, di samping itu kita juga meminta masyarakat untuk tidak melakukan acara saling kunjung-mengunjungi seusai shalat Idul Fitri seperti yang biasa kita lakukan karena melakukan hal itu dalam masa Covid-19 ini jelas sangat berisiko tinggi," jelas Anwar.
Dianjurkan bagi masyarakat untuk tidak melakukan beberapa tradisi-tradisi tadi agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Baca juga: Berikut Keutamaan Bersedekan di Bulan Ramadhan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.