Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kuasai 5.000 Hektar Lahan, Paramount Siap Ekspansi 10 Proyek Per Tahun

Kompas.com - 26/10/2023, 21:17 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

Termasuk dalam tugas organisasi ini adalah mengakuisisi lahan baru, mengembangkannya, hingga mencari pendanaan.

Strategi berikutnya adalah menetapkan proyek-proyek baru sesuai dengan dinamika pasar. Saat ini Paramount Gading Serpong masih menjadi backbone dan profit center perusahaan.

Nantinya, di kawasan ini, Perusahaan akan melahirkan produk-produk baru dengan karakteristik berbeda, inovatif, dan lebih menekankan pada fungsi komersial.

"Karena lahan sudah langka. Jadi kami optimalisasi dengan membangun area-area komersial," cetus Nawawi.

Sementara di kawasan lain, Semarang misalnya, akan dibangun hunian. Di CBD Jakarta akan dibangun rumah sakit. 

Setidaknya, kata dia, Perusahaan akan membangun 10 proyek per tahun selama lima tahun ke depan.

Strategi selanjutnya adalah menata ulang kawasan Paramount Gading Serpong menjadi pemukiman yang lebih teratur, nyaman, aman, dan memiliki nilai jual lebih tinggi.

"Kami mengajak konsultan untuk menata ulang Paramount Gading Serpong menjadi integrated, sustainable, and smart city," kata Planning and Design Director PEI Henry Napitupulu.

Henry mengungkapkan, untuk merealisasikan kawasan Gading Serpong lebih tertata, pihaknya juga menggandeng PT Summarecon Agung Tbk, dan Sinarmas Land.

"Tripartit ini memiliki kesamaan visi menjadikan Gading Serpong sebagai kawasan yang memiliki nilai jual lebih tinggi. Kerjasama pertama yang telah terealisasi adalah beroperasinya smart traffic light di sejumlah titik dengan nilai investasi Rp 1 miliar per titik," cetus Henry.

Dalam lima tahun ke depan juga PEI akan menggandakan pendapatan berkelanjutan atau recurring income menjadi sekitar 40 persen, dari sebelumnya di bawah 20 persen.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com