Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Top 5 Pemilik Pusat Belanja Terluas di Indonesia, Siapa Rajanya?

Kompas.com - 17/07/2023, 07:02 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

Mereka mengembangkan konsep gaya hidup pada seluruh pusat belanja yang dimiliki dan dikelola, terutama dengan jenama "The Park".

The Park Sawangan, Depok, adalah contoh sukses penerapan konsep gaya hidup yang mampu menarik minat, bukan saja para peritel untuk membuka gerainya, melainkan tingkat kunjungan.

Pusat belanja ini hadir sebagai spot hiburan dan relaksasi bagi warga Depok dan sekitarnya yang menawarkan kebaruan, kesegaran, dan definisi berbeda dari sekadar pusat belanja.

Kendati demikian, Presiden Direktur NIRO Soekarman Wiraatmadja Kusnadi mengakui, persaingan yang semakin ketat terjadi di antara para pengembang pusat belanja.

Baca juga: Dibanding dengan The Park Semarang, Berapakah Luas Mal Terbesar di Indonesia?

Ditambah ketidakpastian regulasi, serta kenaikan biaya operasional, seperti tarif listrik dan harga bahan bangunan, juga menjadi tantangan tersendiri bagi para pelaku usaha properti pusat perbelanjaan.

"Dalam menghadapi tantangan tersebut, Perseroan telah secara konsisten memperkuat dasar bisnis dengan menerapkan berbagai strategi pengembangan usaha," ujar Soekarman dalam keterbukaan informasi yang dikutip Kompas.com, Senin (17/7/2023).

Perseroan pun terus berusaha meningkatkan kinerja dengan berfokus pada tingkat okupansi di pusat perbelanjaan yang dimiliki, menarik penyewa lokal yang berpotensi, serta menambah portofolio aset melalui pembukaan pusat perbelanjaan baru, akuisisi usaha, pendirian usaha patungan, hingga perluasan kontrak pekerjaan pada konstruksi baru.

Hingga kini, NIRO memiliki dan mengelola 30 pusat belanja, dua mal dalam tahap konstruksi, dan lima mal dalam tahap rencana pengembangan.

Puluhan aset pusat belanja

Tak mengherankan, dengan strategi ekspansif dan menawarkan kebaruan, hingga Juli 2023, kedua perusahaan terbuka ini mampu mencetak pertumbuhan eksponensial pada matriks jumlah portofolio pusat belanja yang dimiliki dan dikelola.

LPKR tampil sebagai raja pusat belanja di Indonesia pemilik pusat belanja terbanyak dan terluas di Indonesia dengan jumlah 59 properti.

Baca juga: Kejar Peningkatan Recurring Income, Summarecon Tuntaskan Dua Mal

Adapun net leasable area (NLA) dari total jumlah mal tersebut seluas 1,48 juta meter persegi dengan rerata tingkat okupansi 70 persen.

Posisi LPKR belum dapat digeser oleh pengembang mana pun dalam satu dekade terakhir. Bahkan oleh PT Pakuwon Jati Tbk yang memiliki mal terluas se-Indonesia, yakni Pakuwon Mall Surabaya, dengan NLA 180.000 meter persegi.

Sementara NIRO mengakuisisi dan mengelola puluhan mal, terutama di daerah, dengan total luas NLA 320.000 meter persegi dan mencetak rerata tingkat okupansi 80 persen.

Terhadap aksi agresif NIRO ini, CEO Leads Property Services Indonesia Hendra Hartono berpendapat, manajemen mampu menggandeng sejumlah peritel jangkar yang bisa menjadi crowd puller. NIRO tinggal mencari tenant pelengkap lainnya.

Baca juga: Resep Sukses Pakuwon, Punya Mal Terluas dan Ramai Pengunjung

"Strategi mereka adalah bermain di brownfield, mengakuisisi mal eksisting yang berkinerja buruk alias unperformed. Lalu dibenahi dan dikelola secara lebih profesional. Hasilnya, mal tersebut ramai kembali," ungkap Hendra.

Berikut Top 5 pemilik pusat perbelanjaan terluas di Indonesia berdasarkan riset Kompas.com:

  1. PT Lippo Karawaci Tbk dengan NLA 1,48 juta meter persegi dan rata-rata tingkat okupansi 70 persen
  2. PT Pakuwon Jati Tbk dengan NLA 784.000 meter persegi dan rata-rata tingkat okupansi 94 persen
  3. PT Agung Podomoro Land Tbk dengan NLA 374.460 meter persegi dan rata-rata tingkat okupansi 71 persen
  4. PT Summarecon Agung Tbk dengan NLA 350.000 meter persegi dan rata-rata tingkat okupansi 90 persen
  5. PT City Retail Development Tbk dengan NLA 320.000 meter persegi dan rata-rata tingkat okupansi 80 persen
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com