JAKARTA, KOMPAS.com - PT Hutama Karya (Persero) meraih dua penghargaan ajang internasional yaitu Kompetisi International YII Infrastructure & Going Digital Awards 2022 dan 22nd International Conference on Construction Applications of Virtual Reality (CONVR2022) pada akhir bulan November lalu.
Dalam kompetisi International YII Infrastructure & Going Digital Awards 2022, Hutama Karya berhasil menyabet penghargaan Top 3 Kategori Geoprofessional.
Ini dipresentasikan oleh Akhyaarul Umam Azzaqy selaku Project Manager Bendungan Semantok dan Amy Rachmadhani selaku Manager Pengembangan Building Information Modelling (BIM) Divisi Sistem, TI & Riset Teknologi (SIT) melalui Bendungan Semantok.
Hutama Karya melalui Bendungan Semantok menekankan keunggulan dan kemajuan digital konstruksi dalam manajemen geodata, informasi, geofisika, dan rekayasa geoteknik yang berdampak pada sosial, ekonomi dan sustainability (keberlanjutan).
Executive Vice President (EVP) Sekretaris Hutama Karya Tjahjo Purnomo mengatakan, keikutsertaan Hutama Karya dalam kompetisi bidang digitalisasi konstruksi diyakini dapat menjawab tantangan engineering (rekayasa) dalam pelaksanaan proyek perseroan.
“Penerapan digitalisasi konstruksi Hutama Karya di seluruh proyek yang saat ini dikerjakan, ini memberikan value (nilai) bagi pelaksanaan proyek dan korporasi," ujar Tjahjo dalam rilis, Kamis (8/12/2022).
Baca juga: Berkat Bendungan Semantok, Hutama Karya Masuk Kompetisi Konstruksi Dunia
Dalam konferensi 22nd International Conference on Construction Applications of Virtual Reality (CONVR2022), Hutama Karya juga berhasil meraih 2 penghargaan Best Paper.
Ini terkait Best Practice Digital Survey dalam proyek Pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) dan Bendungan Semantok.
Paper ini dipresentasikan langsung oleh Sari Gita Wardani dan Audy Aditriananda dengan judul Implementation of Digital Survey to Enhance The Construction Monitoring of A Toll Road Project: A Case Study of Trans Sumatera Toll Road and Semantok Dam yang secara khusus mengangkat topik tentang Digital Survey.
Hal ini dilakukan demi menemukan Best Practice Surveying dalam mempercepat Construction Monitoring pada fase pembangunan Ruas Tol Binjai Brandan serta Bendungan Semantok.
Tjahjo menuturkan, berbagai capaian ini diharapkan bisa mendongkrak hadirnya inovasi baru dalam pengembangan teknologi konstruksi Indonesia.
"Hutama Karya siap untuk mengembangkan dan menghubungkan kebaikan bagi Indonesia," tandasnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.