Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

1.700 Mahasiswa UMG Dorong Percepatan Pendaftaran Tanah di Gresik

Kompas.com - 12/09/2022, 15:45 WIB
Aisyah Sekar Ayu Maharani,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 1.700 mahasiswa Universitas Muhammadiyah Gresik (UMG) mendorong percepatan Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) di Kabupaten Gresik.

Hal tersebut sebagaimana disampaikan oleh Wakil Menteri (Wamen) Agraria dan Tata Ruang/ Wakil Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Raja Juli Antoni dalam kunjungannya pada Jumat (9/9/2022).

"Saya mengetahui dari Pak Rektor dan Pak Kepala Kantah bahwa akan ada 1.700 mahasiswa yang akan terlibat dalam PTSL melalui program Kuliah Kerja Nyata (KKN), sehingga diharapkan rencana mewujudkan Kabupaten Gresik Lengkap Insya Allah tercapai," ujarnya, mengutip laman resmi Kementerian ATR/BPN.

Raja Juli Antoni melanjutkan, ini adalah suatu contoh baik terkait kolaborasi untuk mewujudkan capaian PTSL yang lebih masif.

Dirinya juga berharap kabupaten maupun kota lain dapat bersinergi dan berkolaborasi dengan universitas di wilayah sekitar.

Baca juga: Simak, Prosedur Pecah Sertifikat Tanah dan Biaya yang Harus Dibayar

"Bersama-sama dengan Kementerian ATR/BPN dalam memberikan kepastian hak kepada masyarakat," tambahnya.


Dalam kesempatan yang sama, Raja Juli Antoni turut menyerahkan 5 sertifikat aset milik Persyarikatan Muhammadiyah.

Pada penyerahan tersebut, Raja Juli Antoni didampingi oleh Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani dan Kepala Kantah Kabupaten Gresik Asep Heri.

Sementara itu, Menteri ATR/Kepala BPN Hadi Tjahjanto dalam Rapat Kerja dengan Komisi II DPR RI pada Kamis (01/09/2022) menyampaikan, progres PTSL kini telah mencapai 94,2 juta bidang tanah terdaftar atau sebesar 74,8 persen dari 126 juta bidang tanah.

"Dari angka tersebut, sebanyak 79,4 juta bidang tanah telah tersertifikat," ujar Hadi.

Baca juga: Bagaimana Cara Mengecek Sertifikat Tanah Anda Asli atau Palsu?

Kemudian untuk program Reforma Agraria melalui legalisasi aset mencapai seluas 4.140.028 hektar atau 92 persen dari target.

Sementara untuk redistribusi tanah telah mencapai seluas 1.478.496,57 hektar.

Lalu terkait transformasi digital layanan pertanahan dengan meningkatkan kualitas data pertanahan, kini persentase data siap elektronik sebesar 56,16 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com