Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terungkap, Realisasi Anggaran Diskon PPN Rumah Baru 10 Persen

Kompas.com - 09/12/2021, 12:30 WIB
Masya Famely Ruhulessin,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Demi menggiatkan kembali daya beli masyarakat di bidang properti, pemerintah memberi stimulus berupa Pajak Pertambahan Nilai Ditanggung Pemerintah (PPN-DTP) sejak bulan Maret 2021. 

Dengan adanya stimulus ini, masyarakat yang membeli hunian dengan harga maksimal Rp 2 miliar, mendapatkan diskon PPN 100 persen.

Sementara bagi masyarakat yang hendak membeli hunian dengan kisaran harga Rp 2 miliar hingga Rp 5 milar, hanya membayar PPN 50 persen.

Namun, hingga pengujung tahun 2021 ini realisasi kucuran dana PPN DPT yang dialokasikan oleh Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian (Kemenko Perekonomian) baru 10 persen.

Baca juga: Diskon PPN Dorong Penjualan Rumah Tapak Membaik hingga Akhir Tahun

Hal tersebut disampaikan Wakil Ketua Umum REI Indonesia, Hari Gani dalam sambutannya pada acara “Diskusi panel Indonesia’s Property Market Outlook & Real Estate Trend 2022” yang diselenggarakan oleh Rumah.com pada Kamis (9/12/2021).

“Hingga sekarang, anggaran untuk PPN-DTP yang dialokasikan oleh Kemenko Perekonomian melalui dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN), realisasinya hanya 10 pesen. Sampai pak Menteri bilang, sudah diberikan kesempatan tapi ternyata tidak dimanfaatkan,” papar Hari.

Menurut Hari, merujuk pada data PPDPP Kementerian PUPR banyak proyek perumahan yang dikerjakan. Namun berita acara serah terima (BAST) proyek rendah sekali.

“Untuk sampai ke BAST rumah tidaklah mudah terutama bagi rumah yang diperuntukan untuk golongan mengah ke atas. Proses pembangunan rumah-rumah ini membutuhkan waktu yang lebih lama,” jelasnya.

Selain itu, masih ada masalah soal perizinan yang terdapat dalam Undang-Undang (UU) Cipta Kerja Nomor 11 Tahun 2020 sehingga diusulkan untuk mendapat perbaikan.

“Kami sudah menyurati Meko Perekonomian dan meminta agar insentif PPN DTP bisa diperpanjang untuk tahun depan. Selain itu, kami juga berharap beberapa aturan dalam UU Cipta Kerja bisa direvisi,” tandas Hari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER PROPERTI] Perumahan Murah Meriah di Sleman, Harganya Kurang dari Rp 200 Juta

[POPULER PROPERTI] Perumahan Murah Meriah di Sleman, Harganya Kurang dari Rp 200 Juta

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Blitar: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Blitar: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Madiun: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Madiun: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tuban: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tuban: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Ngawi: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Ngawi: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Nganjuk: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Nganjuk: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Andalkan Merek Sendiri, Vila Mewah Ini Siap Berkompetisi di Bali

Andalkan Merek Sendiri, Vila Mewah Ini Siap Berkompetisi di Bali

Kawasan Terpadu
IHG Operasikan Sembilan Hotel Baru di Indonesia Tahun 2024

IHG Operasikan Sembilan Hotel Baru di Indonesia Tahun 2024

Hotel
Ada 'Long Weekend', Whoosh Angkut Lebih dari 78.000 Penumpang

Ada "Long Weekend", Whoosh Angkut Lebih dari 78.000 Penumpang

Berita
4 Hari 'Long Weekend', Penumpang Stasiun Gambir-Pasar Senen Melonjak

4 Hari "Long Weekend", Penumpang Stasiun Gambir-Pasar Senen Melonjak

Berita
Lewat Pelataran, Urus Sertifikat Tanah Bisa Dilakukan Akhir Pekan

Lewat Pelataran, Urus Sertifikat Tanah Bisa Dilakukan Akhir Pekan

Berita
Kini, Pelataran Hadir di 107 Kantor BPN Seluruh Indonesia

Kini, Pelataran Hadir di 107 Kantor BPN Seluruh Indonesia

Berita
Naik Whoosh Lebih Mudah, Ada Banyak Integrasi Moda

Naik Whoosh Lebih Mudah, Ada Banyak Integrasi Moda

Berita
Gratis, Naik KA Feeder dari Stasiun Padalarang-Bandung

Gratis, Naik KA Feeder dari Stasiun Padalarang-Bandung

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sleman: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sleman: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com