JAKARTA, KOMPAS.com - Engsel pintu adalah poros mekanik yang menghubungkan dua obyek padat, dan memungkinkan terjadinya perputaran sudut secara terbatas antara keduanya.
Meski nyaris tak terlihat, engsel pintu merupakan elemen penting ketika membangun sebuah bangunan.
Potongan-potongan kecil perangkat keras ini akan ada di banyak barang yang biasa kita gunakan, termasuk lemari, pintu masuk, gerbang, lemari dapur, perapian, dan kulkas.
Hampir semua hal yang memiliki pintu akan memiliki engsel.
Baca juga: Mengenal Jenis Pintu dan Fungsinya
Berikut jenis-jenis engsel pintu yang sering Anda temui:
1. Engsel kupu-kupu
Jenis engsel ini sangat populer untuk pintu interior karena mudah dipasang dan memiliki tampilan dekoratif yang bagus.
Engsel jenis ini biasanya tipis dan terbuat dari logam, yaitu besi atau kuningan.
Engsel kupu-kupu disematkan sebagai penghubung antara bingkai pintu dan daun pintu dari bahan yang tidak terlalu berat.
Tidak disarankan digunakan untuk pintu luar karena tidak mampu menahan beban pintu yang lebih berat dan karenanya paling cocok untuk pintu interior standar yang ringan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.