Engsel pintu yang berbentuk huruf H digunakan sebagai elemen pada pintu yang berbobot ringan seperti pintu aluminium atau pintu PVC agar mudah dilepas dan atau dipindahkan.
Oleh karena itu, engsel ini sangat mudah dilepas. Engsel patrom cocok untuk pintu atau jendela di rumah yang direncanakan akan diperluas di kemudian hari.
4. Engsel Piano
Juga disebut engsel kontinu, engsel piano adalah engsel panjang yang dirancang untuk memberikan dukungan terus menerus di sepanjang pintu.
Biasanya digunakan untuk tutup peti besar atau kotak mainan, atau tutup piano tegak.
Engsel piano dapat dipasang pada penutup dan bingkai untuk disembunyikan saat ditutup, atau dapat dipasang di permukaan sebagai jenis engsel tali.
5. Engsel Pivot
Sebuah engsel poros sering digunakan untuk pintu overlay lemari. Salah satu lengan engsel dipasang di bagian dalam bingkai pintu yang lain pada permukaan dalam lemari.
Satu titik pivot memungkinkan engsel untuk membuka dan menutup.
Engsel ini biasanya dijual berpasangan dengan satu dipasang di bagian bawah pintu dan engsel lain dipasang di bagian atas.
6. Engsel bubut
Engsel bubut berbentuk silinder dengan lubang di tengahnya di mana terdapat pivot atau poros sebagai inti penggerak perputaran engsel.
Engsel bubut biasanya terbuat dari besi dan digunakan sebagai pelengkap pintu pagar besi.
7. Engsel Panel
Bentuk engsel pintu panel kerap mirip seperti engsel kupu-kupu, tetapi dengan ukuran yang lebih berat.