Ide ini muncul dengan anggapan bahwa membersihkan jendela menggunakan koran tidak meninggalkan serat atau coretan.
Meski terdengar masuk akal, ide ini sudah ketinggalan zaman. Menggunakan koran untuk membersihkan jendela dapat meninggalkan noda tinta yang menempel pada tangan dan permukaan kaca.
Sebaiknya, gunakan kain mikrofiber atau alat pembersih dari bahan karet yang cenderung lebih efektif membersihkan jendela.
Baca juga: 7 Manfaat Busa Cukur untuk Membersihkan Rumah
Hairspray atau semprotan rambur dianggap dapat menghilangkan noda tinta karena kandungan alkohol di dalamnya.
Alkohol memang menghilangkan tinta, tapi produk hairspray saat ini meminimalkan penggunaan alkohol pada sebagai bahan aktifnya.
Selain itu, hairspray meninggalkan residu lengket yang dapat menimbulkan noda dengan sendirinya.
Mencuci mobil juga menjadi mitos membersihkan rumah yang harus dihentikan.
Sabun cuci piring dapat menghilangkan lapisan lilin pelindung mobil sehingga membuat pekerjaan cat rentan terhadap goresan, bantingan, dan torehan.
Sebagai gantinya, gunakan sabun cuci khusus mobil.
Baca juga: 7 Kebiasaan Buruk yang Sering Dilakukan Saat Membersihkan Rumah
Peralatan rumah tangga yang terbuat dari marmer, granit, nat, barang elektronik, dan karet tidak boleh dibersihkan dengan cuka karena dapat menyebabkan kerusakan.
Terakhir, mitos membersihkan rumah yang harus dihentikan adalah menggunakan detergen pakaian untuk mengepel lantai.
Meski sering dilakukan, nyatanya tindakan ini sia-sia, berpotensi tidak aman, dan menyebabkan kerusakan permanen pada lantai kayu keras, kayu keras rekayasa, dan lantai laminasi.
Untuk membersihkan lantai, sebaiknya gunakan pembersih lantai berdasarkan jenisnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.