Ketersediaan unsur hara dapat ditambahkan dengan pupuk atau berasal dari aktivitas mikroorganisme dari tanah atau media tanam.
Bahan utama media tanam organik dan fungsinya adalah sebagai beriku.
Baca juga: Simak, Kelebihan dan Kekurangan Cocopeat sebagai Media Tanam
Lapisan tanah yang baik untuk dijadikan adalah bagian atas atau top soil. Tanah lempung memiliki drainase kurang baik dan tanah berpasir tidak bisa menyimpan air, namun memiliki aerasi yang baik.
Media tanam yang baik harus bersifat gembur tidak terlalu lempung dan tidak terlalu berpasir.
Kompos adalah bahan organik yang berasal dari sisa bahan organik yang mengurai. Bagi tanaman, kompos penyedia unsur hara. Selain itu, dengan menambahkan kompos maka fisik tanah dan kapasitas tukar kation akan diperbaiki.
Kompos yang belum matang, berpotensi menyebarkan penyakit, untuk itu gunakanlah kompos yang sudah matang. Selain kompos, Anda juga dapat menggunakan humus sebagai media tanam karena memiliki unsur hara yang tinggi.
Baca juga: Media Tanam untuk Tanaman Hias agar Subur, Apa Saja?
Arang sekam dapat meningkatkan kapasitas porosit tanah. Arang sekam juga dapat memengaruhi partikel dalam tanah yang mempengaruhi pergerakan udara dan air sehingga berpengaruh pada kelembapan tanah.