Siberian husky menggunakan berbagai nada dan suara untuk memberi tahu Anda bagaimana perasaannya. Husky akan merengek, menangis, dan menggonggong ketika tidak senang dengan situasinya.
Bahkan menggunakan teriakan Siberian husky yang terkenal. Saat mendengarnya untuk pertama kali, Anda akan mengira bahwa anjing itu sedang disiksa.
Vokalisasi yang intens itu biasanya terjadi ketika Siberian husky tidak ingin melakukan apa pun yang diperintahkan. Ini adalah cara Siberian husky membantah dan membuat perasaannya menjadi sangat jelas.
Baca juga: Perbedaan antara Alaskan Malamute dan Siberian Husky
Siberian husky sangat sensitif terhadap frekuensi dan nada bicara manusia serta cukup baik meniru suara tersebut.
Jika Siberian husky cukup sering mendengar "Aku mencintaimu" dengan nada suara yang sama, mereka akan merespons suara tersebut cukup mirip.
Sebuah makalah oleh Harry Miles Johnson dari Johns Hopkins University, Amerika Serikat, pada 1912 menyimpulkan bahwa ucapan anjing adalah "produksi suara vokal yang menghasilkan ilusi pada pendengarnya."
Baca juga: Fakta-fakta Tentang Siberian Husky, Wajah Mirip Serigala tapi Lembut
Lebih dari 100 tahun kemudian, pendapat ilmiah tetap sama, yakni anjing tidak bisa bicara. Anehnya, Siberian husky jarang benar-benar menggonggong.
Sebaliknya, Siberian husky menggunakan semua berbagai vokalisasi mereka untuk mengekspresikan diri.
Siberian husky akan memberi tahu pemiliknya dengan keras dan sering jika mereka senang, bosan, merasa menantang, stres, atau hanya ingin mengobrol.
Meski tidak mengerti dengan tepat apa yang dikatakan Siberian husky, kita biasanya cukup mengerti apa yang mereka maksud.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.