Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Hal yang Menandakan Kualitas Udara di Rumah Kamu Buruk

Kompas.com - 20/11/2022, 09:54 WIB
Abdul Haris Maulana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Memiliki kualitas udara yang bersih dan sehat di dalam rumah adalah hal yang sangat penting bagi penghuni rumah.

Sayangnya, kualitas udara di dalam rumah bisa lebih buruk daripada di luar ruangan karena polutan cenderung terperangkap di dalam ruangan.

Kualitas udara yang buruk di dalam rumah dapat menjadi risiko yang tidak terlihat bagi kesehatan dan kenyamanan penghuni rumah secara keseluruhan.

Baca juga: Cara Membersihkan Udara Dalam Ruangan Secara Alami

Dilansir dari Beauty Harmony Life, Minggu (20/11/2022), berikut ini adalah lima hal yang menandakan kualitas udara rumah kamu buruk.

Ilustrasi gejala awal digigit tomcat, paparan racun tomcat bisa menyebabkan gejala ruam kemerahan dan kulit melepuh. Shutterstock/TarantulaToom Ilustrasi gejala awal digigit tomcat, paparan racun tomcat bisa menyebabkan gejala ruam kemerahan dan kulit melepuh.
Muncul ruam di kulit yang tidak dapat dijelaskan

Kulit kemerahan atau ruam yang tidak dapat dijelaskan dengan jelas dapat menjadi tanda kualitas udara yang buruk akibat banyak polutan udara.

Kulitmu mungkin sangat kering atau pecah-pecah jika hal ini terjadi. Jika kamu yakin tidak ada penjelasan lain untuk masalah kulitmu, udara di rumahmu mungkin yang harus disalahkan.

Gejala pilek berkepanjangan

Kualitas udara yang buruk dapat menyebabkan gejala flu atau pilek. Jika kamu mengalami batuk, bersin, pusing, mual, atau mata dan hidung iritasi, ini bisa menjadi tanda penyakit atau kualitas udara yang buruk.

Baca juga: 4 Cara Membuat Sirkulasi Udara di Rumah Lebih Sehat

Jika masalah kesehatan yang disebutkan di atas bertahan lebih dari satu atau dua minggu, kemungkinan besar penyebabnya bukan karena penyakit.

Perhatikan baik-baik berapa lama gejalamu bertahan dan apakah malah lebih buruk saat kamu berada di rumah atau tidak.

Ilustrasi ruangan berdebuSHUTTERSTOCK/STRUVICTORY Ilustrasi ruangan berdebu
Debu yang berlebihan

Jika kamu melihat banyak debu di ventilasi udara rumahmu atau debu pada filter udara saat menggantinya, kualitas udara di rumahmu mungkin tidak seperti yang seharusnya.

Debu di area ini adalah tanda bahwa rumahmu memiliki tingkat polutan yang sangat tinggi.

Kamu mungkin perlu meningkatkan ke filter udara yang lebih baik untuk menjebak semua debu di rumahmu karena filter standar mungkin tidak cukup.

Baca juga: Cara Mengurangi Debu di Dalam Rumah

Bau tak sedap

Bau yang tidak sedap di rumahmu juga bisa menjadi pertanda kualitas udara yang buruk karena sering kali disebabkan oleh udara yang mandek atau tidak bersirkulasi.

Bau juga bisa menjadi indikator pertumbuhan bakteri karena kelembapan tinggi atau jumlah serbuk sari dan debu yang berlebihan.

Ini adalah tanda lain bahwa udara di rumahmu tidak disaring atau dibersihkan sebagaimana mestinya.

Di sisi lain, jika memerhatikan bau normal yang tertinggal di rumahmu, kamu mungkin memiliki sirkulasi udara yang buruk.

Jika bau masakan yang kamu masak kemarin masih tercium, polutan berbahaya mungkin juga tertinggal.

Baca juga: 5 Hal Tersembunyi yang Dapat Menjadi Sumber Bau Tak Sedap di Dapur

Suhu tidak merata

Jika kamu memerhatikan bahwa ada area tertentu di dalam rumahmu yang lebih dingin atau lebih panas dari yang lain, ini bisa menjadi tanda bahwa udara tidak bersirkulasi dengan baik sehingga menyebabkan kualitas udara yang buruk.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com