JAKARTA, KOMPAS.com - Membeli sofa baru adalah investasi besar dan bisa menjadi kerugian jika Anda salah membeli.
Umur rata-rata sofa adalah antara 7 hingga 15 tahun dan selama masa pakainya akan sering digunakan. Dengan demikian, penting bahwa sofa yang Anda pilih nyaman, tahan lama, dan dibuat untuk tahan terhadap penggunaan sehari-hari.
Selain faktor biaya dan elemen praktis yang ikut berperan saat membeli sofa baru, desain, gaya, dan warna sofa juga menjadi pertimbangan utama yang harus dipertimbangkan.
Baca juga: Seberapa Sering Sofa Harus Dibersihkan?
Sofa sering menjadi titik fokus ruang tamu, jadi menghindari mode dan tren desain interior dan memilih desain sofa dengan umur panjang adalah kuncinya.
Dikutip dari Woman and Home, Selasa (6/9/2022), berikut beberapa kesalahan yang harus dihindari saat membeli sofa baru.
Salah satu kesalahan paling umum yang dilakukan orang saat membeli sofa baru adalah gagal melakukan riset dan membuat keputusan yang terburu-buru.
Sofa akan Anda gunakan setiap hari dan akan digunakan dalam waktu yang lama, jadi faktor-faktor seperti gaya hidup, ukuran dan bentuk sofa, warna dan kain adalah hal yang perlu dipertimbangkan dengan cermat sebelum memutuskan untuk membeli.
Baca juga: Sofa Sudah Rusak, Reparasi atau Beli Baru?
Menurut Gisela Lancaster, manajer pembelian di Sofology, sofa lebih dari sekadar furnitur. Membeli sofa yang tidak menawarkan kenyamanan dan kesenangan selalu menjadi investasi yang buruk.
Adapun menurut Emma Deterding, pendiri dan direktur kreatif Kelling Designs, dalam hal membeli sofa, ada banyak kesalahan yang sering dilakukan orang. Yang pertama adalah membeli untuk ruangan tertentu tanpa memikirkan masa depan.