JAKARTA, KOMPAS.com - Memelihara burung sering kali dianggap sebagai solusi ketika belum siap memelihara hewan yang lebih besar seperti anjing dan kucing.
Hal ini lantaran memelihara burung lebih mudah serta perawatannya yang rendah. Misalnya, burung tidak memerlukan ruang yang luas dan nutrisi yang banyak.
Selain itu, burung mempunyai banyak keistimewaan dibanding hewan peliharaan lainnya, salah satunya dapat berkicau. Bahkan ras burung tertentu bisa "berbicara" seperti burung beo.
Baca juga: Bagaimana Cara Burung Tidur dan Berapa Lama?
Dilansir dari The Spruce Pets, Kamis (4/8/2022), burung memiliki vokalisasi yang sangat kompleks. Bahkan sering kali lebih dari satu nada yang dihasilkan secara bersamaan.
Hal ini berkat syrinx khusus (setara dengan kotak suara) yang memungkinkan burung menciptakan suara independen pada berbagai bagian trakea mereka.
Kicau burung sering berlangsung dua hingga 10 detik atau lebih serta sering diulang dalam urutan yang panjang.
Sebuah kicau burung umumnya lebih musikal daripada suara lainnya serta sering menggabungkan berbagai nada dan ritme ke dalam satu urutan yang terhubung.
Baca juga: 5 Hal yang Perlu Dipertimbangkan Sebelum Memelihara Burung
Lantas, apa yang membuat burung peliharaan berkicau? Berikut penyebab burung berkicau yang paling umum.
Burung yang berkicau dengan keras dan kompleks ingin memberi tahu kepada burung-burung di dekatnya bahwa wilayah tersebut sudah dihuni oleh jantan yang sehat serta aktif.
Setiap burung yang ingin menantangnya untuk wilayahnya dapat menilai peluang keberhasilan mereka dengan menafsirkan kekuatan serta kerumitan kicau burung tersebut.
Baca juga: 11 Fakta Burung Parkit yang Setia dengan Pasangannya
Selanjutnya, penyebab burung berkicau adalah ingin menarik pasangan sekaligus memberi tahu burung betina bahwa dia adalah burung yang kuat dan mampu mempertahankan wilayah dengan baik.
Suara kicauan yang kompleksitas dapat menunjukkan kesehatan dan usia burung. Sebab, burung yang lebih tua memiliki lebih banyak waktu untuk mempelajari suara serta nada baru.
Jumlah waktu yang dihabiskan burung jantan untuk berkicau menunjukkan daya tahannya. Hal ini membuat calon pasangan tahu bahwa dia dapat memenuhi kebutuhannya dan memberinya kesempatan terbaik untuk membesarkan anak burung yang sehat.
Baca juga: Ketahui, Ini Penyebab Bulu Burung Peliharaan Rontok
Interaksi kicau dan bagaimana mereka menanggapi satu sama lain menunjukkan daya tanggap burung dan memperkuat komitmen mereka satu sama lain.
Selain itu, kicau burung juga membantu memberi tahu bahwa mereka tidak bersedia untuk burung tunggal lainnya. Artinya, burung-burung ini telah memiliki pasangan.
Baca juga: Ketahui, Ini 5 Tips Memilih Sangkar Burung yang Tepat
Terakhir, penyebab burung berkicau adalah sebagai komunikasi umum. Burung memiliki berbagai kicauan yang digunakan untuk berbagai jenis komunikasi. Sebuah kicau burung juga dapat digunakan untuk tujuan yang lebih umum.
Kicau dasar yang sederhana mungkin memanggil pasangannya ke sumber makanan baru, memanggil mereka untuk tugas inkubasi, atau membuat burung tetap berhubungan saat terbang.
Beberapa spesies burung berkicau sepanjang tahun, sebagian besar kicau dilakukan dari akhir musim hujan hingga awal musim kemarau.
Baca juga: 5 Hal yang Membuat Burung Menjadi Hewan Peliharaan Terbaik
Ini adalah waktu tepat ketika burung kawin. Karena itu, perlu mengklaim wilayah, menarik pasangan, dan memperkuat ikatan pasangan. Kicau burung merupakan bagian penting dari proses tersebut.
Burung-burung yang berkicau sepanjang tahun cenderung tidak bermigrasi. Untuk itu, masih mempertahankan wilayah mereka dan sering tetap dengan pasangan yang sama sepanjang tahun.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.