Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Hal yang Perlu Dipertimbangkan Sebelum Memelihara Burung

Kompas.com - 14/11/2021, 10:13 WIB
Esra Dopita Maret

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Memelihara burung dianggap lebih mudah dan murah dibanding memiliki hewan peliharaan seperti anjing dan kucing.  

Burung dikenal sebagai hewan peliharaan dengan perawatan rendah. Bahkan, memelihara burung sering kali dianggap sebagai solusi ketika belum siap memelihara hewan yang lebih besar seperti anjing dan kucing. 

Baca juga: 5 Alasan Sebaiknya Tidak Memelihara Burung Hantu

Namun, faktanya tidak semua burung cocok dipelihara semua orang. Pemilik burung menghadapi serangkaian masalah yang sama sekali berbeda dengan pemilik anjing atau kucing.

Untuk itu, ada beberapa hal yang harus dipertimbangkan sebelum memelihara burung seperti dilansir dari The Spruce Pets, Minggu (14/11/2021).  

Baca juga: 8 Jenis Burung yang Cocok Dipelihara di Apartemen

Burung bisa membuat berisik

Beberapa pemilik burung melihat suara burung sebagai musik yang indah, tapi yang lain menyebut bahwa itu adalah efek samping yang tak terhindarkan dari memiliki burung peliharaan, bahkan tak jarang dianggap sebagai gangguan. 

Memang ada banyak burung mengeluarkan suara yang dapat menenangkan dan menyenangkan, tapi tak sedikit pula mengganggu.

Beberapa spesies burung yang biasa dipelihara, khususnya hookbill, memiliki suara yang memekakkan telinga. Pertimbangkan faktor ini saat memilih spesies burung yang ingin dipelihara. 

Baca juga: 5 Ras Burung Peliharaan yang Memiliki Kemampuan Berbicara 

Burung makan dengan berantakan

Ilustrasi burung budgerigar Unsplash/Tawhid Khan Ilustrasi burung budgerigar
Pemilik burung potensial harus tahu bahwa burung bisa membuat berantakan, akan membuang sebagian besar makanan mereka, dan melompat-lompat di dalam sangkarnya. 

Burung memiliki kebiasaan makan yang berantakan karena begitulah cara Ibu Alam mendesainnya. Di alam liar, kotoran burung membantu menyediakan makanan bagi banyaknya makhluk hidup di bawah pepohonan.

Meski begitu, membersihkan kandang burung setiap hari bukan situasi ideal bagi banyak orang. Jadi, pertimbangkan hal ini sebelum memelihara burung. 

Baca juga: Catat, Begini Cara Mengajari Burung Peliharaan Berbicara

Burung perlu sosialisasi yang konsisten

Berbeda dengan kucing dan anjing, burung pada dasarnya liar serta perlu ditangani dan disosialisasikan setiap hari agar tetap jinak.

Jika berpikir memiliki seekor burung, Anda harus menilai jadwal dan rutinitas harian untuk melihat apakah memiliki waktu yang dibutuhkan untuk burung.

Burung melakukan yang terbaik dengan rutinitas yang dapat diandalkan serta diikuti sepanjang hari. Jika jadwal yang dimiliki tidak bisa mengikutinya, seekor burung mungkin bukan hewan peliharaan terbaik untuk Anda. 

Baca juga: 5 Jenis Burung yang Ramah dan Cocok Dijadikan Hewan Peliharaan

Burung membutuhkan makanan khusus

Memiliki burung yang sehat tidak sesederhana menyimpan mangkuk penuh benih. Untuk menjaga burung peliharaan dalam kondisi terbaik, buah-buahan dan sayuran segar yang berlimpah dan bervariasi harus diberikan setiap hari.

Makanan segar tidak hanya memberikan nutrisi yang tak tertandingi, tapi mengalami rasa dan tekstur yang berbeda juga dapat merangsang pikiran burung serta mempengaruhi manfaat psikologis. 

Baca juga: 5 Burung Bersuara Merdu dan Bisa Menirukan Perkataan Manusia 

Burung bisa merusak

Salah satu ciri burung yang paling menonjol adalah paruhnya. Paruh ini terus menerus bertambah sepanjang hidup burung dan harus diturunkan untuk mencegah pertumbuhan berlebih.

Untuk menjaga paruh tetap baik serta melatih otot rahang, burung perlu mengunyah. Karena itu, pemilik burung harus rajin menjaga burung agar tidak merusak barang berharga dari amukan gertakan paruh. 

Baca juga: 5 Cara Melatih Burung Beo Bernyanyi

Jika ingin memelihara burung, bersiaplah menawarkan sejumlah besar mainan yang aman serta menyenangkan untuk dicabik dan dihancurkan burung.

Hal ini akan membantu meminimalkan risiko burung mengunyah sesuatu yang bukan miliknya atau lebih buruk lagi sesuatu yang berbahaya atau beracun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com