Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 03/11/2021, 18:27 WIB
Esra Dopita Maret

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Dalam banyak film, burung hantu kerap muncul sebagai hewan peliharaan. Sebut saja, film Harry Potter. 

Film yang diproduksi pertama kali pada 2001 itu memiliki burung hantu bersalju bernama Hedwig Burung tersebut dipelihara Harry Potter serta digambarkan sebagai hewan peliharaan yang penurut, penolong, dan ramah. 

Baca juga: Mungkinkah Kita Memelihara Burung Hantu Seperti Harry Potter?

Dari situ, banyak orang tertarik memelihara burung hantu seperti Hedwig. Namun, bolehkan sebetulnya burung hantu dijadikan hewan peliharaan? 

Berbeda dengan anjing yang dibiakkan untuk domestikasi (penjinakkan hewan liar), burung hantu adalah makhluk liar dan hampir tidak mungkin memeliharanya di lingkungan rumah biasa.

Burung hantu adalah salah satu predator liar yang beradaptasi di bumi. Burung dari ordo Strigiformes ini terbang nyaris tanpa suara, memiliki bulu yang berumbai dan bergerigi, juga bisa menyerang mangsa tanpa suara. 

Baca juga: Catat, Begini Cara Mengajari Burung Peliharaan Berbicara

Burung hantu adalah hewan yang berevolusi untuk berburu dan membunuh mangsa. Tidak ada yang akan mengubah naluri itu. 

Seperti banyak pemburu, burung hantu berburu dan hidup sebagian besar sendirian. Burung hantu tidak tahan dengan pelukan dan kontak yang sering dengan manusia karena itu sepenuhnya bertentangan dengan sifat evolusi mereka.

Cakar setajam silet ini dirancang untuk menusuk dan memotong, bukan bertengger di bahu Anda. Jika tidak terbiasa dengan cara menangani pemangsa, Anda bisa berakhir menjadi korban. 

Melansir dari The Spruce Pets, Rabu (3/11/2021), berikut ilima alasan sebaiknya tidak memelihara burung hantu. 

Baca juga: 5 Ras Burung Peliharaan yang Memiliki Kemampuan Berbicara

Burung hantu adalah karnivora

Ilustrasi burung hantuUnsplash/Sonder Quest Ilustrasi burung hantu
Jika memelihara burung hantu, Anda harus memberinya makan daging segar setiap hari. Burung hantu adalah pemakan daging dan ini tentu bukan tugas menyenangkan.

Burung hantu hanya memakan hewan utuh seperti hewan pengerat seperti tikus dan marmut. Tentu tidak ada orang yang mau menyimpan tikus dan marmut di samping makanan beku di dalam freezer miliknya. 

Selain itu, burung hantu terkenal pemakan yang berantakan. Proses makannya adalah mencabik-cabik mangsa untuk memakan gigitan kecil serta makan dengan ganas.

Burung hantu memiliki naluri untuk menancapkan cakar tajam ke sumber makanan apa pun, termasuk tangan manusia yang mengantarkan makanan.

Hal ini membuat burung hantu berbahaya bagi siapa saja yang tidak berpengalaman dan tidak terampil. 

Baca juga: 5 Burung Bersuara Merdu dan Bisa Menirukan Perkataan Manusia 

Burung hantu butuh ruang

Burung hantu membutuhkan banyak ruang atau kandang yang luas dan terbuat dari kawat yang kokoh karena cakar tajam burung hantu akan mengubah kandang kayu menjadi tusuk gigi dalam waktu singkat.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com