Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Warna yang Membuat Rumah Sulit Terjual dengan Cepat

Kompas.com - 19/07/2022, 13:30 WIB
Nabilla Ramadhian,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Ada berbagai macam hal yang membuat seseorang memutuskan untuk menjual kediamannya yang tengah ditinggali, mulai dari mencari lingkungan baru hingga mengubah gaya hidup.

Terlepas dari faktor penentu keputusan itu, setiap orang yang menjual huniannya menginginkan agar mereka terjual dengan cepat.

Baca juga: 5 Cara Mencerahkan Ruangan yang Perlu Dilakukan Saat Menjual Rumah

Akan tetapi, tidak semua rumah bisa dijual dengan cepat karena satu dan lain hal, salah satunya adalah pilihan warna cat dinding, seperti yang diungkapkan para ahli properti di Apartment Therapy, Selasa (19/7/2022).

Warna cat dinding yang ekstrem

Ilustrasi rumah.SHUTTERSTOCK / Sokolov Sviatoslav Ilustrasi rumah.

CEO Kentwood Real Estate, Gretchen Rosenberg, mengatakan bahwa warna-warna berani seperti merah dan oranye cerah dapat membuat hunian sulit terjual dengan cepat.

“Mereka adalah warna yang tidak populer secara universal dan sulit dipadukan dengan sebagian besar furnitur yang telah dimiliki orang-orang,” ungkap Rosenberg.

Baca juga: 9 Hal yang Perlu Dikerjakan Sebelum Menjual Rumah

CEO Guide Real Estate yakni Bret Weinstein pun mengamini hal tersebut. Bahkan, warna merah cerah tidak disukai oleh banyak agen properti, meski mereka hanya digunakan sebagai warna aksen.

Menurut Weinstein, warna tersebut sudah tidak terlalu populer seperti pada era 1990-an dan awal 2000-an.

Jadi, jika memiliki rumah berwarna merah atau oranye cerah, sebaiknya segera cat ulang sebelum memutuskan untuk menjualnya.

Warna cat dinding interior seperti hijau alpukat, biru yang mengilau, bahkan hitam pekat pun sebaiknya dihindari untuk menarik minat calon pembeli.

 

Warna-warna ekstrem ini mungkin selaras dengan gayamu, tetapi bukan berarti hal serupa juga terjadi pada calon pembeli. Sebaiknya, gunakan warna netral.

Baca juga: 5 Hal yang Harus Diperhatikan Saat Berencana Menjual Rumah

Bagaimana dengan dapur?

Ilustrasi dapur putih, ilustrasi dapur minimalis, ilustrasi dapur modern.Shutterstock/Grankin art Ilustrasi dapur putih, ilustrasi dapur minimalis, ilustrasi dapur modern.

Beberapa tahun lalu, mungkin kamu tidak asing dengan tren tampilan dapur warna-warni. Meski memberi nuansa yang segar, trennya memudar dan berubah seiring berjalannya waktu.

Rosenberg mengatakan, perabot rumah tangga sebaiknya bermaterial stainless steel. Pilih yang warnanya sesuai atau saling melengkapi agar tampilan dapur tetap menarik.

Jika memiliki meja dapur, Rosenberg menuturkan bahwa material batu dapat menarik perhatian calon pembeli.

Agar semakin menonjol, pilih material kuarsa atau material batu yang memiliki satu warna. Lalu, gunakan warna tersebut untuk menghias lemari dapur.

Baca juga: Dijamin Berhasil, Ini 3 Tips Menjual Rumah dengan Cepat

Untuk skema warna dapur secara keseluruhan, tren dapur serba putih masih diminati orang-orang lantaran dapur terasa lebih terbuka. Jadi, hindari memilih warna gelap.

“Dapur serba putih hilang timbul setiap sekitar 10-15 tahun. Namun, banyak desainer interior mengkombinasikan dapur putih dengan kabinet berwarna,” terang Rosenberg.

Dirinya mengungkapkan, warna biru tua, hijau sage, dan abu-abu tengah naik daun. Mereka dapat dihadirkan sebagai semburat warna dalam dapur putih.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com