Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

8 Hal yang Perlu Dipertimbangkan Sebelum Membeli Kulkas Bekas

Kompas.com - 10/05/2022, 20:10 WIB
Abdul Haris Maulana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Membeli kulkas bekas menjadi alternatif bagi seseorang yang merasa kalau harga kulkas baru terlalu mahal.

Membeli kulkas bekas tidak harus dihindari selama kondisinya memang masih bagus dan layak digunakan.

Meski begitu, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan sebelum membeli kulkas bekas.

Baca juga: 5 Cara Membuat Kulkas Tua Lebih Efisien dan Hemat Listrik

Dilansir dari beberapa sumber, Selasa (10/5/2022), berikut ini delapan hal yang perlu dipertimbangkan sebelum membeli kulkas bekas.

Ilustrasi kulkas, lemari es.FREEPIK/FABRIKASIMF Ilustrasi kulkas, lemari es.
Pilih kulkas dengan kondisi fisik yang masih bagus

Meskipun bagian mesin kulkas memainkan peran penting untuk menjalankan fungsi pendinginan, kamu juga perlu memerhatikan kondisi fisiknya.

Pilih kulkas bekas dengan kondisi fisik yang masih oke, khususnya pada tampilan luarnya. Jika kondisi fisik kulkas bekas masih bagus, ini tidak membuatnya terlihat seperti kulkas bekas yang dibeli.

Pilih kulkas bekas dengan merek ternama

Barang elektronik yang dibuat oleh merek besar seharusnya lebih tahan lama digunakan.

Baca juga: 4 Mitos Penggunaan Kulkas yang Tidak Perlu Dipercaya

Oleh karena itu, cari kulkas bekas dengan merek ternama dan ketahui sudah berapa lama kulkas bekas tersebut digunakan.

Pastikan komponen kulkas lengkap

Saat membeli kulkas bekas, pastikan bahwa komponen atau kompartemennya masih lengkap lalu periksa apakah itu masih berfungsi dengan baik atau tidak.

 

Komponen yang dimaksud bisa berupa rak atau tempat penyimpanan air, sayur dan buah, daging dan ikan, serta freezer.

Pilih kulkas bekas yang masih bergaransi

Kulkas bekas yang masih memiliki garansi layak untuk dipilih karena menandakan belum adanya kerusakan apa pun, serta umur pemakaian yang belum lama.

Baca juga: 4 Tanda Kamu Harus Membeli Kulkas Baru

Periksa kedinginan, bau, dan segel pintu pada kulkas bekas

Kedinginan

Jika memungkinkan, periksa suhu internal freezer dan kulkas. Agar makanan tidak rusak, suhu ini masing-masing harus -16 derajat Celcius dan empat derajat Celcius.

Bau

Setelah bau yang menjijikkan masuk ke dalam kulkas, akan sangat sulit untuk menghilangkan baunya. Jadi, periksa bau kulkas bekas sebelum membeli.

Segel pintu

Baca juga: 5 Cara Membersihkan Karet Pintu Kulkas yang Kotor

Untuk menguji segel yang rapat, masukkan selembar kertas di antara pintu tertutup dan unit kulkas. Harus ada hambatan saat kamu mencoba mengeluarkan kertas.

Jika tidak, periksa untuk melihat apakah masalahnya dapat diatasi dengan mengencangkan engselnya, atau perlu perbaikan lebih.

Usahakan pilih yang hemat listrik

Kulkas bekas yang hendak kamu beli mungkin memiliki daya yang cukup besar. Oleh karen itu, tanyakan terlebih dahulu daya yang diperlukan untuk menyalakan kulkas.

Pilih kulkas bekas yang hemat listrik agar niatmu untuk berhemat tidak malah berujung jadi boros.

Pastikan ukuran kulkas bekas sesuai kebutuhan

Baca juga: Gampang, Ini 7 Tips Menjaga Kulkas Tetap Bersih dan Teratur

Sama seperti membeli kulkas baru, kamu juga perlu memerhatikan ukuran kulkas bekas yang hendak dibeli.

Pastikan ukuran kulkas bekas yang akan dibeli sesuai dengan kebutuhan kamu dan keluargamu di rumah.

Jangan sampai membeli kulkas bekas berukuran besar, tetapi hanya untuk penghuni rumah yang sedikit, begitupun sebaliknya.

Pilih yang desainnya elegan

Desain yang dihadirkan oleh suatu merek kulkas tentunya akan menjadi daya tarik tersendiri.

Jadi, ini juga menjadi hal penting yang bisa kamu jadikan sebagai pertimbangan selanjutnya sebelum membeli kulkas bekas.

Baca juga: 2 Cara Aman Memasukkan Makanan Panas ke Dalam Kulkas

Ketika desain kulkas tampak elegan dan menarik dilihat, itu akan membuatmu menjadi nyaman memilikinya sekalipun itu kulkas bekas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com