Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Hal yang Perlu Diperhatikan Saat Menata Kamar Tidur

Kompas.com - 02/02/2022, 07:51 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Waktu yang dihabiskan di kamar tidur sangat penting untuk kesehatan dan kesejahteraan kita.

Selain kualitas tidur yang baik, kamar tidur harus menjadi tempat yang mengundang kita untuk berlama-lama dan bersantai, serta menawarkan perlindungan.

Jika Anda mencari ide untuk menata atau mendekorasi kamar tidur, desainer interior yang berbasis di Vancouver, Kanada Gillian Segal memberi sejumlah tips tentang apa yang perlu dilakukan saat menata kamar tidur, seperti dikutip dari Homes & Gardens, Rabu (2/2/2022) berikut ini.

Baca juga: Trik Dekorasi Kamar Tidur Kecil agar Terasa Lebih Luas dan Fungsional

Ilustrasi kamar tidur yang dilengkapi dengan kipas angin gantung. SHUTTERSTOCK/HENDRICKSON PHOTOGRAPHY Ilustrasi kamar tidur yang dilengkapi dengan kipas angin gantung.

1. Lapisan

"Lapisan dalam desain interior adalah elemen desain nomor satu untuk kamar tidur yang sukses," kata Segal.

"Ini bukan hanya melapisi bahan yang berbeda di seluruh ruang, ini juga tentang melapisi berbagai jenis penutup jendela dan pencahayaan kamar atau bahkan ide wallpaper kamar tidur," imbuh dia.

Segal memberi contoh, Anda memiliki pencahayaan inset serta lampu gantung aksen. Dengan demikian, Anda memiliki beberapa jenis sumber pencahayaan berbeda yang bekerja bersama untuk keseluruhan desain ruangan.

Meskipun Anda kemungkinan besar tidak akan pernah menggunakan semua jenis pencahayaan ini pada saat yang bersamaan, menempatkannya di ruangan sebagai pilihan tergantung pada suasana hati dan tugas di ruang itu lebih menarik untuk dilihat dan juga berguna.

Baca juga: 10 Kesalahan yang Sering Dilakukan Saat Mendekorasi Kamar Tidur Anak

"Begitu juga dengan pelapis dinding, cat yang sama di seluruh ruang bisa menjadi basi dan membosankan untuk sebuah desain, tetapi melapisi dengan warna atau finishing yang berbeda pada trim dan langit-langit atau menambahkan elemen wallpaper memungkinkan lebih banyak tekstur untuk dilihat mata," jelas Segal.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com