Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 07/12/2020, 09:53 WIB
Abdul Haris Maulana,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

Jumlah stres yang berlebihan pada organ vital juga dapat menyebabkan masalah sekunder seperti tekanan darah tinggi yang tidak normal (hipertensi) dan penyakit jantung.

Kanker

Obesitas juga terkait langsung dengan perkembangan semua jenis kanker dan pembentukan tumor ganas. Anjing yang obesitas pun bisa berisiko dengan penyakit ini.
Diabetes

Selain itu, anjing yang kelebihan berat badan berisiko tinggi terkena diabetes mellitus yang dapat menyebabkan kebutuhan obat seumur hidup untuk menangani penyakit ini.

Kualitas hidup berkurang

Obesitas berdampak luar biasa terhadap kualitas hidup anjing. Anjing yang gemuk berlebihan tidak bisa bermain dan berlarian. Mereka mungkin sulit bisa melompat ke atas sofa atau bahkan tidak bisa berdiri dengan mudah.

Baca juga: 6 Tanaman Hias yang Aman untuk Kucing dan Anjing

Mengurangi usia hidup

Obesitas yang dialami anjing juga berdampak pada berapa lama mereka bisa hidup. Anjing yang gemuk memiliki umur yang menurun, yang pada akhirnya disebabkan oleh banyaknya masalah kesehatan sekunder yang berkembang.

Tingkat umur yang pendek pada anjing biasanya bergantung pada jenis anjing dan tingkat keparahan berat badan mereka.

Dalam studi umur hidup anjing Retriever Labrador, para ahli menemukan bahwa obesitas menurunkan umur mereka hingga 2 tahun. Itu adalah statistik yang menakutkan ketika kamu berhenti untuk memikirkannya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com