Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 07/12/2020, 09:53 WIB
Abdul Haris Maulana,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tidak hanya manusia, hewan peliharaan seperti anjing juga bisa mengalami obesitas, alias memiliki berat badan yang berlebihan.

Obesitas didefinisikan sebagai suatu kondisi yang ditandai dengan penumpukan dan penyimpanan lemak yang berlebihan di dalam tubuh.

Dilansir dari beberapa sumber, Senin, (7/12/2020) para ahli mengungkapkan kalau sekitar 25-30 persen dari semua anjing di dunia diklasifikasikan mengalami obesitas.

Baca juga: Anjing Juga Bisa Mengalami Obesitas, Ini Penyebabnya

Obesitas sendiri berbeda dengan kegemukan. Dokter hewan mengklasifikasi anjing kegemukan dan obesitas berdasarkan berat badan idealnya.

Anjing bisa dikatakan kegemukan kalau berat badan mereka 10-20 persen lebih berat dari berat badan idealnya. Sementara, anjing yang obesitas memiliki berat badan lebih berat 20 persen ke atas dari berat badan idealnya.

Penting bagi pemilik anjing peliharaan untuk memerhatikan anjing yang mereka miliki obesitas atau tidak. Sebab, obesitas yang dialami anjing sangat membahayakan kesehatan dan kualitas hidup mereka secara keseluruhan.

Di bawah ini ada beragam macam ancaman kesehatan yang menghantui anjing obesitas, berikut di antaranya.

Baca juga: Cara Memotong Kuku Anjing yang Aman dan Nyaman

Nyeri sendi

Sebagai permulaan, anjing yang kelebihan berat badan hampir dijamin memiliki masalah persendian.

Berat badan berlebih meningkatkan tekanan pada tulang, menyebabkan peradangan kronis pada sendi. Oleh karena itu, obesitas juga dikaitkan dengan peningkatan risiko terkena artritis alias nyeri sendi.

Masalah jantung

Seperti pengaruhnya terhadap manusia, obesitas juga dapat menyebabkan peningkatan risiko masalah jantung pada anjing.

Saat anjing mengalami kelebihan berat badan secara signifikan, jantung mereka harus bekerja lebih keras agar berfungsi secara efektif.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Antipudar, Ini 8 Cara Mencuci Pakaian Hitam dengan Benar

Antipudar, Ini 8 Cara Mencuci Pakaian Hitam dengan Benar

Do it your self
4 Cara Menciptakan Ruang Kerja Minimalis

4 Cara Menciptakan Ruang Kerja Minimalis

Decor
5 Penyebab Kucing Menjilat Karpet

5 Penyebab Kucing Menjilat Karpet

Pets & Garden
7 Kesalahan Mengepel Lantai yang Harus Dihindari

7 Kesalahan Mengepel Lantai yang Harus Dihindari

Housing
8 Manfaat Lemon untuk Membersihkan Rumah

8 Manfaat Lemon untuk Membersihkan Rumah

Housing
8 Tanaman Sayur yang Cepat Panen, Bisa Hemat Pengeluaran

8 Tanaman Sayur yang Cepat Panen, Bisa Hemat Pengeluaran

Pets & Garden
5 Area Terlarang Meletakkan Tempah Sampah di Rumah

5 Area Terlarang Meletakkan Tempah Sampah di Rumah

Housing
Food Processor Vs Blender, Mana yang Harus Dibeli?

Food Processor Vs Blender, Mana yang Harus Dibeli?

Home Appliances
3 Cara Menghilangkan Bau Apak dari Rumah

3 Cara Menghilangkan Bau Apak dari Rumah

Housing
5 Ide Kamar Mandi Tradisional yang Menawan

5 Ide Kamar Mandi Tradisional yang Menawan

Decor
5 Ide Dapur Luar Ruangan yang Estetik dan Fungsional

5 Ide Dapur Luar Ruangan yang Estetik dan Fungsional

Decor
5 Cara Mengatur Tata Letak Ruangan Menurut Feng Shui

5 Cara Mengatur Tata Letak Ruangan Menurut Feng Shui

Housing
6 Ide Kamar Mandi Berwarna Pink, Bikin Ruangan Lebih Cantik

6 Ide Kamar Mandi Berwarna Pink, Bikin Ruangan Lebih Cantik

Decor
5 Tips Membasmi Hama Siput dari Kebun Sayur

5 Tips Membasmi Hama Siput dari Kebun Sayur

Pets & Garden
Kesalahan Mencuci Kain Mikrofiber yang Harus Dihindari

Kesalahan Mencuci Kain Mikrofiber yang Harus Dihindari

Do it your self
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com