LONDON, KOMPAS.com - Pendidikan seks di sekolah dasar di Inggris akan dibatasi hanya untuk mereka yang berusia sembilan tahun ke atas.
Diskusi eksplisit mengenai topik-topik seperti kontrasepsi akan ditunda hingga usia 13 tahun, menurut pedoman baru yang diusulkan pemerintah.
Pedoman yang telah direvisi mengenai pendidikan hubungan, seks dan kesehatan diharapkan akan diterbitkan minggu ini oleh Menteri Pendidikan, Gillian Keegan.
Baca juga: Meninju Buaya demi Selamatkan Saudara, Wanita Ini Terima Penghargaan Keberanian Raja Inggris
Dilansir dari Guardian, revisi kemungkinan akan berisi pembatasan lebih lanjut dalam pengajaran tentang gender dan identitas. Para guru juga diminta menjelaskan fakta-fakta biologis.
Keegan akan mengumumkan konsultasi yang mengusulkan agar sekolah dilarang mengajarkan pendidikan seks jenis apa pun sebelum kelas 5, ketika anak-anak berusia sembilan tahun.
Sekolah akan diberikan keleluasaan untuk mendiskusikan topik di luar kelompok usia yang dirinci dalam keadaan tertentu, misalnya jika seorang anak kecil membagikan gambar yang tidak pantas di depan kelas.
“Tidak pernah ada keseimbangan yang mudah untuk memastikan anak-anak siap dan juga mampu untuk tetap menjadi anak-anak, namun panduan ini dapat mewujudkan hal tersebut,” kata salah satu sumber.
Panduan ini juga mengharuskan sekolah untuk menunjukkan kepada orang tua seluruh materi pelajaran yang akan digunakan. Hal ini sudah lama diminta oleh sekelompok anggota parlemen Konservatif.
Daily Telegraph melaporkan bahwa rincian rencana tersebut masih dalam tahap penyelesaian.
Rencana tersebut diedarkan kepada para menteri kabinet dan menyatakan bahwa masih mungkin ada perubahan sebelum rencana tersebut dipublikasikan.
Baca juga: Menlu Inggris Punya Pandangan Lain Terkait Embargo Senjata ke Israel
Panduan ini akan memperjelas bahwa ideologi gender harus melibatkan diskusi mengenai perubahan gender.
Guru juga harus menyatakan bahwa ada dua jenis kelamin biologis.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.