Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita WNI Asal Surabaya Ikut Garap "Kung Fu Panda 4", Kerjakan Adegan Tersulit

Kompas.com - 20/03/2024, 15:55 WIB
Aditya Jaya Iswara

Editor

Penulis: Dhania Iman/VOA Indonesia

GLENDALE, KOMPAS.com - Di balik kesuksesan film Kung Fu Panda 4 ada sosok seniman efek asal Surabaya, Yorie Kumalasari, yang bekerja untuk DreamWorks Animation sejak 2018.

Kali ini sebagai Effects Lead, Yorie ditantang untuk menggarap efek dalam adegan tersulit yang memakan waktu hingga 2 bulan.

Setelah delapan tahun lamanya, DreamWorks kembali merilis film Kung Fu Panda terbaru yang ke-4 dengan menampilkan petualangan yang baru dari Po, si panda petarung kung fu. Kali ini Po yang terpilih menjadi pemimpin spiritual harus melatih prajurit yang yang baru.

Baca juga: Cerita WNI Puasa di Australia, Hampir Pingsan Saking Panasnya

Suatu hari ia dihadapi oleh Chameleon, seorang penyihir yang kuat yang berusaha mencuri kekuatan dan kemampuan kung fu dari para petarung. Po pun lalu menyadari bahwa ia memerlukan sosok pahlawan yang dapat membantunya melawan sang penyihir.

Gambar yang dirilis oleh Universal Pictures ini menunjukkan karakter Po, disuarakan oleh Jack Black, kiri, dan Zhen, disuarakan oleh Awkwafina, dalam sebuah adegan dari Kung Fu Panda 4.DREAMWORKS ANIMATION/UNIVERSAL PICTURES via VOA INDONESIA Gambar yang dirilis oleh Universal Pictures ini menunjukkan karakter Po, disuarakan oleh Jack Black, kiri, dan Zhen, disuarakan oleh Awkwafina, dalam sebuah adegan dari Kung Fu Panda 4.
Pengulas film dan video game asal Amerika, Zach Pope yang memiliki lebih dari 48.000 pengikut di YouTube sempat menyebut dalam ulasannya bahwa “secara keseluruhan film ini mengangkat kembali kehebatan dari Kung Fu Panda.”

“Beberapa adegan di (film ini) menakjubkan dan itu juga merupakan animasi terbaik yang pernah ada di dalam film waralaba ini,” tambahnya lagi melalui ulasan di YouTube.

Seseorang mengenakan kostum Po saat menghadiri pemutaran perdana film Kung Fu Panda 4 di Los Angeles, California, AS, 3 Maret 2024.REUTERS/MARIO ANZUONI via VOA INDONESIA Seseorang mengenakan kostum Po saat menghadiri pemutaran perdana film Kung Fu Panda 4 di Los Angeles, California, AS, 3 Maret 2024.
Film Kung Fu Panda 4 kembali menggaet aktor Jack Black yang menyuarakan tokoh Po, juga sederetan aktor dan aktris lain seperti Ian McShane yang menyuarakan tokoh Tai Lung, Viola Davis, Awkwafina, dan Ke Hyu Quan.

Situs Forbes menyebut film animasi waralaba ini diprediksi meraup penghasilan lebih dari 2 miliar dollar AS (Rp 31,46 triliun) di seluruh dunia, dengan pembukaan di pekan pertama yang mencapai penghasilan domestik hampir 59 juta dollar AS (Rp 927,92 miliar), melebihi film yang ke-2 dan 3.

Menurut situs Associated Press, film Kung Fu Panda 4 berhasil menduduki posisi nomor 1 di Box Office Amerika untuk pekan ke-2 di bioskop, dengan penjualan tiket yang mencapai 30 juta dollar AS (Rp 471,85 miliar).

Baca juga: Cerita WNI di AS, Manfaatkan Libur Akhir Tahun untuk Kerja Jadi Penjaga Rumah

Seniman efek asal Surabaya

Studio DreamWorks Animation yang berlokasi di Glendale, tak jauh dari kota Los Angeles di negara bagian California terkenal lewat produksi film-film animasinya yang selalu meledak di Box Office Amerika, antara lain How to Train Your Dragon, The Boss Baby, Abominable, Trolls, Puss in Boots, dan film waralaba Kung Fu Panda.

Yorie Kumalasari, seniman FX (efek)/Effects Lead DreamWorks yang ikut terlibat dalam penggarapan Kung Fu Panda 4.DOK YORIE KUMALASARI via VOA INDONESIA Yorie Kumalasari, seniman FX (efek)/Effects Lead DreamWorks yang ikut terlibat dalam penggarapan Kung Fu Panda 4.
Untuk film Kung Fu Panda 4 ini DreamWorks menggaet seniman efek atau FX (Effects) artist asal Surabaya, Yorie Kumalasari, yang sudah bergabung di perusahaan ini sejak 2018. Sebagai FX artist di dunia animasi tiga dimensi, Yorie bertugas untuk menciptakan beragam efek seperti api, ledakan, asap, air, dan masih banyak lagi dalam film.

Untuk penggarapan film Kung Fu Panda yang ke-4 ini, Yorie dipercaya menjadi Effects Lead atau sebagai kepala tim, dimana total FX artist yang terlibat melebihi 40 orang.

Sebagai Effects Lead, Yorie mengerjakan proyek film ini lebih awal dari yang lain, dan dipercaya untuk mengerjakan efek dalam 5 sequences atau urutan, termasuk yang paling sulit.

Adegan dengan penggarapan efek tersulit yang menjadi tanggung jawab Yorie.DOK YORIE KUMALASARI via VOA INDONESIA Adegan dengan penggarapan efek tersulit yang menjadi tanggung jawab Yorie.
“Saya yang buat effects-nya waktu Chameleon mencuri power dari Tai lung. Itu ada di trailer-nya juga,” cerita Yorie kepada VOA.

Halaman Berikutnya
Halaman:

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com