Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Restoran AS Ini Beri Denda Pada Pelanggan yang Tak Bisa Menjaga Tingkah Anaknya

Kompas.com - 28/10/2023, 21:30 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

LOS ANGELES, KOMPAS.com - Sebuah restoran di AS mendapat kritik setelah menerapkan biaya aneh berupa biaya tambahan untuk orang dewasa dalam menunya.

Menurut New York Post, Restoran Toccoa Riverside di Pegunungan Blue Ridge di Georgia utara memungut biaya tambahan bagi pelanggan yang tidak dapat mengasuh anak-anak mereka.

Sebuah foto menu mereka yang beredar di Reddit telah menjadi viral, menuai kritik besar-besaran atas biayanya.

Baca juga: Korban Tewas di Gaza Naik Jadi 5.087 Orang, Hampir Separuhnya Anak-anak

Postingan tersebut diberi judul, ''Restoran ini membebankan biaya ekstra kepada Anda karena pola asuh yang buruk.''

Peringatan di menu dengan jelas menyatakan, ''Biaya tambahan dewasa: Untuk orang dewasa yang tidak dapat menjadi orang.''

Meskipun menu tidak mengungkapkan jumlah pastinya, beberapa pelanggan mengklaim bahwa mereka dikenakan biaya 50 dollar AS untuk perilaku anak-anak.

Restoran juga memperingatkan pelanggan untuk menghormati staf, properti, dan diri mereka sendiri karena tempat tersebut mengikuti kebijakan "tidak ada rasa hormat, tidak ada layanan".

Postingan tersebut membuat marah banyak orang. Beberapa orang merinci pengalaman mereka dengan biaya tambahan secara online.

Baca juga: Situasi Gaza Terkini: 130 Bayi Prematur di Rumah Sakit Terancam Bahaya, 5 Anak Tewas Imbas Serangan Udara

Menurut ulasannya, restoran tersebut telah mengenakan biaya pengasuhan anak yang buruk selama beberapa waktu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Global
Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Global
Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Global
Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Global
Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Global
Rusia Klaim Rebut 5 Desa dalam Pertempuran Sengit di Kharkiv

Rusia Klaim Rebut 5 Desa dalam Pertempuran Sengit di Kharkiv

Global
Di Balik Serangan Israel ke Rafah yang Bahkan Tak Bisa Dihalangi AS

Di Balik Serangan Israel ke Rafah yang Bahkan Tak Bisa Dihalangi AS

Global
Israel Perintahkan Warga Palestina Mengungsi dari Rafah

Israel Perintahkan Warga Palestina Mengungsi dari Rafah

Global
[UNIK GLOBAL] Majikan Bunuh Diri, PRT Diwarisi Rp 43,5 Miliar | Karyawan Nekat ke Italia demi Makan Pizza Padahal Besok Kerja

[UNIK GLOBAL] Majikan Bunuh Diri, PRT Diwarisi Rp 43,5 Miliar | Karyawan Nekat ke Italia demi Makan Pizza Padahal Besok Kerja

Global
Tak Ada yang Bicara Perubahan Iklim di Pemilu India, Apa Sebabnya?

Tak Ada yang Bicara Perubahan Iklim di Pemilu India, Apa Sebabnya?

Global
Di Texas, Orangtua Bisa Dipenjara Jika Tinggalkan Anak Sendirian dalam Rumah

Di Texas, Orangtua Bisa Dipenjara Jika Tinggalkan Anak Sendirian dalam Rumah

Global
Turkiye Setop Berbisnis dengan Israel, Pakar: Akan Sulitkan Ankara

Turkiye Setop Berbisnis dengan Israel, Pakar: Akan Sulitkan Ankara

Global
Tentara Israel Diserang Ratusan Lebah di Gaza Selatan

Tentara Israel Diserang Ratusan Lebah di Gaza Selatan

Global
Kritikan Paling Keras AS untuk Israel, Dituduh Mungkin Langgar Hukum Internasional

Kritikan Paling Keras AS untuk Israel, Dituduh Mungkin Langgar Hukum Internasional

Global
Ukraina Evakuasi Ratusan Orang dari Kharkiv Usai Serangan Rusia

Ukraina Evakuasi Ratusan Orang dari Kharkiv Usai Serangan Rusia

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com