Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER GLOBAL] RS Gaza Diserang | Ukraina Pakai Rudal ATACMS

Kompas.com - 19/10/2023, 07:01 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

KOMPAS.com - Berita tentang serangan di rumah sakit Gaza yang menewaskan 500 orang memuncaki daftar artikel Populer Global hari ini.

Di bawahnya ada klaim Israel bahwa serangan tersebut berasal dari kelompok Palestina yang tembakannya meleset.

Sementara itu, Ukraina mulai memakai rudal jarak jauh ATACMS yang dipasok Amerika Serikat untuk melawan Rusia.

Baca juga: Putin pada Biden: Rusia Tak Bisa Direndahkan, AS Harus Belajar Menghormati

Berikut adalah rangkuman artikel-artikel Populer Global sepanjang Rabu (18/10/2023) hingga Kamis (19/10/2023).

1. Rumah Sakit di Gaza Terkena Serangan, 500 Orang Dilaporkan Tewas

Di tengah perang Hamas-Israel, sebuah rumah sakit (RS) di Gaza terkena serangan pada Selasa (17/10/2023).

Otoritas Gaza mengatakan, serangan tersebut berasal dari Israel.

Namun, selang beberapa saat Israel mengatakan, sebuah roket Palestina telah menyebabkan ledakan tersebut.

Baca selengkapnya di sini.

Baca juga: Saling Tuding Pelaku Serangan Rumah Sakit di Gaza

2. Israel: Roket yang Hantam RS di Gaza Tembakan Meleset dari Sekutu Hamas

Militer Israel pada Selasa (17/10/2023) mengatakan, roket yang menghantam sebuah rumah sakit di Gaza dan menewaskan sedikitnya 200 orang adalah tembakan salah sasaran oleh sekutu Hamas.

Sebelumnya, negara-negara Arab menyalahkan Israel atas serangan ini yang terjadi 11 hari sejak perang Hamas vs Israel pecah di Gaza mulai Sabtu (7/10/2023).

Menurut informasi intelijen yang didapat Israel, kelompok sekutu Hamas bertanggung jawab atas kegagalan serangan roket yang menghantam RS tersebut.

Baca selengkapnya di sini.

Baca juga: Konten Palsu Hamas-Israel Terus Menyebar, Moderasi Media Sosial Dipertanyakan

3. Terjatuh dalam Mesin Cuci, Anak 6 Tahun Ditemukan Meninggal

Seorang anak laki-laki di negara bagian Perak, Malaysia, meninggal dunia pada Senin (16/10/2023) setelah ditemukan tidak sadarkan diri di dalam mesin cuci.

Bocah berusia enam tahun itu diyakini memanjat ke dalam mesin cuci ketika masih beroperasi.

Kepala polisi distrik Ipoh, Yahaya Hassan, seperti dilansir dari CNA mengatakan, anak yang mengidap autisme tersebut melakukan hal itu sekitar pukul 9.30 pagi, ketika semua orang di rumah sedang tidur.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Swedia Janjikan Bantuan Militer Rp 20,26 Triliun ke Ukraina

Swedia Janjikan Bantuan Militer Rp 20,26 Triliun ke Ukraina

Global
Tank-tank Israel Terus Menuju Jantung Kota Rafah, Perang Bisa Berlanjut Sepanjang Tahun

Tank-tank Israel Terus Menuju Jantung Kota Rafah, Perang Bisa Berlanjut Sepanjang Tahun

Global
Polandia Minta Barat Izinkan Ukraina Pakai Senjata Pasokan untuk Serang Wilayah Rusia

Polandia Minta Barat Izinkan Ukraina Pakai Senjata Pasokan untuk Serang Wilayah Rusia

Global
Ikuti Rusia, Belarus Tangguhkan Partisipasi di Perjanjian Pasukan Konvensional Eropa

Ikuti Rusia, Belarus Tangguhkan Partisipasi di Perjanjian Pasukan Konvensional Eropa

Global
 Temuan Terbaru Penyelidikan Insiden Turbulensi Parah Singapore Airlines

Temuan Terbaru Penyelidikan Insiden Turbulensi Parah Singapore Airlines

Global
Rusia Bergeser ke Arah Ekonomi Perang, AS Mulai Siapkan Sanksi Khusus

Rusia Bergeser ke Arah Ekonomi Perang, AS Mulai Siapkan Sanksi Khusus

Global
WHO Beri Peringatan Keras, Serangan Israel ke Rafah Bisa Hancurkan Rumah Sakit Terakhir

WHO Beri Peringatan Keras, Serangan Israel ke Rafah Bisa Hancurkan Rumah Sakit Terakhir

Global
Korsel Sebut Korea Utara Terbangkan Balon Isi Sampah dan Kotoran ke Perbatasan

Korsel Sebut Korea Utara Terbangkan Balon Isi Sampah dan Kotoran ke Perbatasan

Global
Terkait Berita Presiden Lai Dikecam Publik, Berikut Klarifikasi Kantor Perwakilan Taiwan di Indonesia

Terkait Berita Presiden Lai Dikecam Publik, Berikut Klarifikasi Kantor Perwakilan Taiwan di Indonesia

Global
Kredibilitas Biden Dipertanyakan Setelah Serangan Brutal Israel ke Rafah

Kredibilitas Biden Dipertanyakan Setelah Serangan Brutal Israel ke Rafah

Global
Melihat Dampak dari Mengakui Palestina sebagai Negara

Melihat Dampak dari Mengakui Palestina sebagai Negara

Internasional
Israel Klaim Senjatanya Sendiri Tak Mungkin Picu Kebakaran Besar yang Tewaskan 45 Orang di Rafah

Israel Klaim Senjatanya Sendiri Tak Mungkin Picu Kebakaran Besar yang Tewaskan 45 Orang di Rafah

Global
Bagaimana Rencana 'The Day After' Bisa Bantu Mengakhiri Perang di Gaza

Bagaimana Rencana "The Day After" Bisa Bantu Mengakhiri Perang di Gaza

Internasional
Jelang Pemilu, Meksiko Akan Kerahkan 27.000 Tentara dan Garda Nasional

Jelang Pemilu, Meksiko Akan Kerahkan 27.000 Tentara dan Garda Nasional

Global
Saat Politikus AS Nikki Haley Tulis 'Habisi Mereka' di Rudal Israel...

Saat Politikus AS Nikki Haley Tulis "Habisi Mereka" di Rudal Israel...

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com