Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Temuan Mengejutkan, Rekomendasi YouTube untuk Anak AS Malah Kirimkan Video Kekerasan Senjata

Kompas.com - 17/05/2023, 18:30 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

“Kami menawarkan sejumlah opsi untuk pemirsa yang lebih muda,” tulis perusahaan itu dalam pernyataan email. ”Hal itu dirancang untuk menciptakan pengalaman yang lebih aman bagi remaja dan remaja.”

Baca juga: 600 Polisi Dikerahkan, Tersangka Penembakan Massal Serbia Ditangkap

Bersamaan dengan TikTok, platform berbagi video adalah salah satu situs paling populer untuk anak-anak dan remaja.

Kedua situs tersebut telah dikritik di masa lalu karena menghosting, dan dalam beberapa kasus mempromosikan, video yang mendorong kekerasan senjata, gangguan makan , dan menyakiti diri sendiri.

Kritik terhadap media sosial juga menunjuk pada hubungan antara media sosial, radikalisasi dan kekerasan di dunia nyata.

Baca juga: Penembakan Terjadi Lagi di Serbia, 8 Tewas, Tersangka Masih Diburu

Para pelaku di balik banyak penembakan massal baru-baru ini telah menggunakan platform media sosial dan streaming video untuk memuliakan kekerasan atau bahkan menyiarkan langsung serangan mereka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com