Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menemukan Al Quran di Old Trafford, Yusuf Oak Berujung Masuk Islam

Kompas.com - 19/04/2023, 09:59 WIB
BBC News Indonesia,
Irawan Sapto Adhi

Tim Redaksi

MANCHESTER, KOMPAS.com - Ada banyak jalan menuju Islam. Namun, apa yang dialami oleh warga London bernama Yusuf Oak bisa jadi termasuk sangat unik.

Keputusannya untuk memeluk Islam berawal dari penemuan mushaf Al Quran di dalam stadion Manchester United di Old Trafford.

Yusuf, yang memang bekerja untuk klub Manchester United, pada suatu hari di tahun 2007 menemukan mushaf di dalam stadion.

Baca juga: Aksi Bakar Salinan Al Quran di Swedia oleh Rasmus Paludan Dikecam Negara-negara Islam dan Merembet ke Urusan NATO

"Aneh kan, di dalam stadion ada Al Quran. Kondisinya sedikit kotor dan ada saat menemukannya, ada perasaan di dalam diri saya untuk memungut dan membersihkan Al Quran tersebut," ungkap Yusuf saat berbicara tentang perjalanan menemukan Islam di masjid Indonesian Islamic Centre, di Neasden, London utara.

Mushaf bersampul biru tersebut Yusuf bersihkan dan ia letakkan di dalam kamar.

Mengetahui ada Al Quran di dalam rumah, pasangan Yusuf tidak setuju dan marah-marah.

"Buku ini tidak boleh ada di rumah kita. Saya akan buang buku ini ke tempat sampah," kata pasangannya.

Yusuf menjawab, "Sebelum kamu membuang Al Quran ini, saya akan terlebih dahulu membuang kamu ke tempat sempat".

Pasangannya mengatakan, "Kamu kan bukan Muslim, mengapa kamu bersikap seperti ini?".

Yusuf menjawab, "Kamu ini bebal. Kamu belum membaca satu ayat dari buku ini, namun kamu langsung ingin membuangnya".

Akhirnya mushaf tersebut tidak jadi dibuang karena pembelaan Yusuf.

Padahal ketika itu, Yusuf belum masuk Islam, tetapi seperti ada keinginan kuat untuk membela Islam, sesuatu yang ia gambarkan sebagai dorongan untuk kembali ke fitrah, dorongan untuk kembali ke Islam.

Baca juga: Aksi Bakar Salinan Al Quran Warnai Demo Anti-Turkiye di Stockholm Swedia

Dan, itu sangat ia rasakan ketika ia bersama teman-temannya berlibur ke Ibiza, tempat wisata di Spanyol, yang sangat populer di kalangan anak-anak muda, yang ingin menghabiskan waktu dengan berpesta dan mengonsumsi minuman keras.

Dia dan kawan-kawannya menuju klub malam bernama Eden.

Bangunan Eden sangat mirip dengan masjid, lengkap dengan kubah dan menara berwarna keemasan. Lagi-lagi ada perasaan aneh yang membuat dirinya tak mau masuk ke klub malam ini.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com